"Kamu takut?" Juno dengan senyuman manis di bibirnya, terlihat penasaran.
Sejujurnya Shabi memang takut tapi dia gengsi untuk mengakui, cewek itu pun berusaha untuk tetap bersikap setenang mungkin.
" aku hanya kaget."
Dengan sikap buru-buru Shabi melepaskan diri pelukan Juno, merasa canggung dikarenakan dia sudah ketahuan bahwa dia takut.
Cowok imut itu kemudian tersenyum kembali. "Kalo takut nggak apa-apa kok,itu hal wajar."
Tidak ada raut muka meremehkan Shabi, cowok imut itu mengengengan tangan Sabhi.
"Jangan takut,kan ada aku.Shabi."
Setelah mengatakan hal tersebut seseorang kemudian menepuk-numpuk bahu Juno.
Ternyata itu Guntur lalu cowok keren itu mengambil tangan pacarnya lalu digenggamnya dengan erat.
Sebenarnya Guntur sedari tadi menunggu Sabhi, dia tahu pacarnya pasti ketakutan dan sebenarnya tidak berani masuk ke dalam wahana rumah hantu karena itu dia menunggu dan akan secara diam-diam mendampingi pacarnya itu dibelakangnya.