"Benar, aku mau bicara dengan Nona Nita. Tolong berikan ponselmu padanya." ucap Bara dengan hati berdebar-debar.
"Baik Kak, tunggu sebentar." ucap Ariani kemudian memberikan ponselnya pada Dealova.
"Kak Nita, Kak Bara telepon." ucap Ariani sangat bersyukur Bara menelepon di saat Dealova sedang sedih.
"Tuan Bara? benarkah? berikan padaku." ucap Dealova dengan kening berkerut tidak percaya Bara mencarinya setelah sejak pagi ponsel Bara tidak bisa di hubungi.
"Tuan Bara? anda di mana?" tanya Dealova dengan perasaan cemas.
Bara tertawa kecil mendengar pertanyaan Dealova.
"Seharusnya aku yang bertanya pada anda. Anda ada di mana sekarang?" tanya Bara berusaha menenangkan hatinya yang semakin tak menentu.
"Aku ada di Villa Momy." ucap Dealova tidak tahu harus bicara apa.
"Jauh-jauh aku datang ingin melihatmu menjadi pengantin, tapi kedua pengantinnya tidak ada. Apa yang terjadi?" tanya Bara dengan nada sedikit bercanda seolah-olah tidak tahu.