Hati Irina benar-benar merasa sedih dan takut kehilangan mendengar ucapan Vina yang terlihat serius dan sungguh-sungguh.
"Irina, cepatlah jawab pertanyaanku. Apa kamu sudah mencintai Dave hingga kamu memutuskan menerima lamaran Dave." tanya Vina lagi setelah cukup lama Irina belum menjawab pertanyaannya.
"Aku belum bisa mencintai Dave, Dokter. Aku memutuskan menerima lamaran Dave karena tidak ingin membuat Dave kecewa." ucap Irina dengan sungguh-sungguh.
"Benarkah itu Irina? apa kamu masih mencintai Ayah kandung bayi kamu?" tanya Vina dengan tatapan sangat dalam mencari kesungguhan di kedua mata Irina.
Irina menganggukkan kepalanya dengan sungguh-sungguh.
"Itu benar Dokter, sampai sekarang aku masih tetap mencintai Johan, Ayah kandung bayiku ini." ucap Irina dengan jujur.
"Johan?? nama yang bagus. Apa dia sangat tampan?" tanya Vina penasaran karena belum tahu keseluruhan cerita kehidupan Irina.
Irina tersenyum dengan wajah sedikit memerah dengan pertanyaan Vina.