"Benarkah itu Irina? kamu lihat..sekarang aku juga memegang tanganmu. Di antara kita juga tidak punya hubungan apa-apa. Kenapa kamu tidak marah dan tidak menolakku?" tanya Dave dengan tatapan teduh menunggu sebuah jawaban dari Irina.
"Dave...Kenapa kamu bicara seperti itu?? tentu saja kamu berbeda Dave..! aku sudah mengenalmu dan aku percaya padamu. Dan aku tahu hatimu tulus padaku. Bukankah kita sudah seperti sahabat dan saudara yang baik?" ucap Irina menatap penuh wajah Dave seraya menggenggam tangannya.
Dave tersenyum walau ada rasa kecewa menyelimuti hatinya.
"Kamu sudah sangat pintar untuk menjawab suatu pertanyaan dariku Irina." ucap Dave berusaha untuk tetap tersenyum di hadapan orang yang dia cintai.
"Aku menjadi mandiri dan pintar karena semangat yang kamu berikan padaku Dave. Aku sangat mengagumimu Dave. Terima kasih atas semua kebaikan yang kamu berikan padaku." ucap Irina dengan perasaan kagum yang sangat dalam.
Dave kembali tersenyum kemudian bangun dari duduknya.