Dealova mengambil nafas tertahan, merasa gemas dengan Bara yang sudah mengerjainya.
"Jadi anda menghubungiku dengan maksud apa Tuan Bara?" tanya Dealova kembali merasakan demamnya setelah mengetahui keadaan Chelo dan Bara baik-baik saja.
"Aku hanya ingin tanya, ubi yang aku punya harus aku masak apa biar bisa aku makan?" tanya Bara seraya menekan tombol video call di layar ponselnya.
Seketika Dealova bangun dari tidurnya dan merapikan rambutnya yang berantakan.
Sambil memasang wajah ceria, Dealova menerima video call Bara dengan sebuah senyuman.
Melihat Dealova menerima panggilan videonya segera Bara menunjukkan ubi yang di hadapannya pada Dealova.
"Jadi...aku harus apa kan ubi ini Nona Nita?" Tanya Bara dengan tatapan dan wajah polosnya.