Chereads / Arcent : Anima of legacy / Chapter 12 - The core of Anima

Chapter 12 - The core of Anima

07.00

Atronos forest

"Hey nak Deva sudah satu Minggu lebih pemulihan mu berlalu bagaimana keadaan mu sekarang apakah sudah lebih baik ?"

"Sudah kek ,hanya saja tangan kiri ku belum pulih sepenuh nya bagaimana agar tangan kiri ku bisa sembuh total ?"

"Mulai sekarang panggil aku guru dasar murid tidak tau sopan santun dan umur ku tidak setia itu untuk di panggil kakek (nada sebal )"

"Hehe siap guru jadi bagaimana ?"

"Mulai sekarang sampai tiga bulan ke depan aku akan menyegel Anima mu dan kmu berlatih pure menggunakan fisik mu saja dan untuk menyembuhkan tangan kiri mu kau harus mengambil inti dari monster basiliks tingkat macan perunggu apakah kau bisa ?"

"Hah Anima ku akan di segel bagaimana ku bisa mengeluarkan jurus ku kek dan apa maksud nya macan perunggu apakah ada pembagian class di terrarin ?"

"Iya karena fisik pun ada tingkatan nya tidak cuman Anima ,tingkatan itu terdiri dari perunggu perak dan emas itu tingkatan yang harus kamu lewati sebelum masuk ke Anima petarung "

"Kalau aku masuk kedalam kelas apa guru? Untuk kekuatan fisik apakah ada batasannya? guru "

"Kau ini terlalu banyak bertanya ya aku kasih tau kesimpulan dari itu semua ,penyihir Merlin menciptakan Anima bukan tanpa sebab dia lah yang menyebab kan pertarungan dan orang orang yang melenceng dari arti Anima itu sendiri inti dari Anima adalah kekuatan jiwa dan raga sebelum melatih jiwa terdapat raga yang kuat bila sudah terbentuk raga mu jiwa pun akan terbentuk dari mental setelah latihan fisik "

"Ternyata tuan Merlin jahat ya di terrarin guru ?"

"Ya begitu lah dia hanya penyihir gila yang ingin menciptakan barang yang kekuatan nya gk bisa di bayangkan seperti apa kalau jatuh kepada orang yang salah ya jadinya seperti steaven itu "

"Baiklah guru deva siap menerima latihan "

"Nah ini baru anak yang patuh sebelum itu baca dulu buku ini ensiklopedia 100 monster hutan atronos ,ingat hutan ini tidak hanya tingkat perunggu tetapi ada tingkat legenda hanya satu satu nya sedang tertidur di dalam gua kehidupan jangan berani berani membangun kan nya dan pakai beban pemberat ini dan dalam latihan ini kamu juga harus mencari bahan untuk membuat katana yaitu Ruby hati api dan zamrut ekor elang "

"Untuk apa aku mencari bahan untuk membuat katana guru kan aku bisa menciptakan dari tangan ku "

"Anima itu memang cara kerja nya begitu tetapi bila kau mempunyai senjata di tangan kau bisa mengalirkan Anima ke katana itu ,dan akan memakan lebih sedikit mana,tenaga dan meminimalisir serangan musuh "

"Apa itu mana guru ?"

"Huft kau ini berasal dari dunia mana sih Deva (nada sebal ),mana itu energi yang ada dalam diri kmu setiap manusia mempunyai tingkatan mana yang berbeda jiga kau bisa mengeluarkan tenaga dalan berarti kamu memang mempunyai mana jika kamu kecapean setelah menggunakan nya itu menandakan kmu kehabisan mana dan harus bermeditasi untuk mengembalikan mana itu sekarang mulai latihan baca dengan teliti "

"Baik guru (bersiap untuk membaca ensiklopedia)"

*Setelah beberapa hari membaca ensiklopedia 100 monster Deva terbuka wawasan sedikit demi sediki tentang terrarin inti dari kekuatan Anima jiwa dan raga semua ia pelajari setelah selesai membaca buku itu ia melanjutkan untuk membaca susunan klas dan nama clan terkenal di terrarin hampir seminggu ia mempelajari semua buku tentang terrarin setelah selesai ia melapor kepada guru nya untuk pelatihan lebih lanjut

"Deva bagaimana sudah kmu baca semua apa yang guru suruh baca ? "

"Sudah guru buku ensiklopedia monster hutan atronos,buku inti Anima ,buku pembagian class dan buku sejarah terrarin "

"Selanjut nya akuakan menyegel Anima mu ada yang kamu sampaikan ke Anima mu ? "

"Sebentar guru (memejamkan mata ),hey Masamune bangun lah aku akan melatih fisik ku kau akan di segel untuk sementara waktu "

"Hoooaammmm oo Deva ya ya tidak apa apa asal kau bertambah kuat aku percaya sama pak tua Thor lagian Anima nya juga adalah leluhur para samurai aku menghormati dia ,jadi lah semakin kuat Deva suatu hari nanti kita akan bertemu lagi "

"Ok sampai bertemu lagi pemalas haha "

"(Membuka mata )sudah guru ku siap di segel "

"Setelah di segel kekuatan mu akan berkurang 50 persen dari sebelum nya dan kamu harus mengembalikan lima pulub persen lainnya dengan menggunakan kekuatan raga "

"Siap guru "

"Pelatihan jalan neraka di mulai "sigillum anima coeperunt!!!!"(seketika cahaya dari perut Deva pun keluar dan Anima nya pun di segel )

"Arkk memang terasa lemas sedikit tapi aku bisa guru "

"Sekarang pakai beban ini di pergelangan tangan mu dan di leher juga di kaki mu kecuali tangan kiri mu "

"Wah ini benar benar latihan neraka aku harus bisa melewati nya untuk menjadi lebih kuat (dalam hati )"

"Baik guru ,klink ....klink.....klink su....su...dah di pakai guru (merasa berat )"

"Ya setiap beban yang kau pakai itu berat nya sepuluh kilogram itu belum apa apa setiap bulan akan di tambah lima kilo gram ya "

"( Meneguk ludah )apa guru di tambah tiap bulan .....apakah aku masih bisa hidup setelah ini "

"Sudah jangan sedih sekarang berlatih kekuatan angkat batu besar ini dengan satu tangan mu "

"Hah satu tangan bagaimana bisa guru aku mengangkat dua tangan juga belum tentu bisa "

"Kau lupa apa yang kau baca di buku ? "

"Oiya alirkan mana yang berada di tubuh ke bagian yang ingin di kuat kan sebelum ku mengangkat batu ini ku coba untuk mengangkat beban ini dulu saja "

*Deva yang sudah mengerti cara kerja mana mulai mencoba untuk mengangkat beban yang ada di tangan kanan nya dan ternyata terangkat dengan ringan seperti kapas

"Wah ringan ya ok aku akan Oba sekarang mengangkat batu ini dengan satu tangan ku ayoo semangat !!!! ,Hiaaattt crack crack bug ,uh.... Guru ini sudah serangkat lumayan berat walaupun pakai mana ya "

"Sekarang kau naik ke puncak gunung yang itu ( menunjuk ke arah barat )"

"Hah latihan kejam macam apa ini ya tuhan apakah kau menghukum ku kali ini hiks (dalam hati )"

"Kenapa jalan sebelum malam harus bisa mencapai kaki gunung nya sekarang cepat berangkat"

"Siap guru (sambil menangis dalam hati )"

*Deva pun memulai latihannya dengan hal yang tak bisa mengangkat batu sebesar diri nya dan mengangkat batu itu menuju kaki gunung kera muka hitam ,menggunakan mana yang sedikit membuat nya kesusahan untuk mengangkat batu itu sikap tak menyerah nya masih melekat seberapa banyak halangan pun ia akan lalui demi bisa membalaskan dendam nya terhadap steaven di tengah perjalanan pun ia bertemu satwa liar yang ada di hutan atronos ia beristirahat sejenak untuk mengembalikan mana nya

"Huh cape sekali aku beristirahat dulu aja lah" (mencari tempat teduh di bawah pohon )

Blaarr meletak kan batu di samping nya setelah itu ia menuju sungai yang berada di depannya "aduh gunung ini harus menyebrang sungai ini lagi yasudah lah aku minum dulu "setelah meminum sedikit air tiba tiba dari belakang muncul bayangan yang mengintai nya

"Hey kalau sudah puas bersembunyi keluar lah aku tak takut dengan mu "

*Seekor monster muncul dari belakang nya ya monster tingkat perunggu kera muka hitam

"Sial kenapa di saat seperti ini "

"Roaarrr ak ak ak ak "(memulai serangan nya )

"Kau yang memaksa ku menggunakan ini kera hiaaattt "(bersiap menyerang )

*Perkelahian tak terelak kan kera muka hitam pun menyerang nya dan Deva hanya menggunakan tangan kosong untuk menyerang nya sedangkan mana nya sudah habis untuk mengangkat batu besar itu apakah sebenarnya kegunaan mengangkat batu ini ya ,tiba tiba dari belakang ku muncul seseorang memukul dengan keras kera itu aku terkejut bukan main saat itu setelah kera itu kalah aku pun bertanya .

"Tuan apakah tuan yang selama ini mengikuti saya selama lima hari latihan ku ini ?"

Ia hanya terdiam dan pergi begitu saja ...