Hari-hari berlalu, Nia menjadi pasien yang begitu penurut. Semua ini Nia lakukan untuk bisa cepat sembuh dan menengok keluarganya, selama dua Minggu ini Nia berusaha menahan diri, Menahan pikiran dan juga hatinya yang bertanya-tanya.
Siapa yang sebenarnya meninggal dunia? Sejak hari itu, Dokter Leon juga tak kunjung melihat Nia. Dan Nia tidak bisa mengetahui siapa yang meninggal dunia..
Hari ini, Nia sudah di perbolehkan untuk duduk. Tulang ekornya sudah lebih baik dan Dirinya bisa duduk dengan baik, Setidaknya duduk di kursi roda dan mengunjungi keluarganya, bisa membuat Nia lebih baik..
"Suster, Apakah siang ini aku bisa berkeliling?." Seorang suster baru saja selesai memberikan makan siang untuk Nia, Dan Mengeluarkan beberapa obat yang harus di minum. namun Nia menahan tangan suster itu, lalu memegang obatnya di dalam genggaman tangan.
Suster sempat bingung, namun Nia mengedipkan sebelah matanya sebagai tanda 'Diam saja'.
