Nia mengerjapkan matanya beberapa kali, Melihat ke sekeliling ruangan. Dia hari ingat bahwa sedang di rumah sakit, menggerakkan tubuh belakangnya saja Nia sudah tidak sanggup. Rasanya seperti banyak beban berat yang menumpuk saat ini.
"Butuh sesuatu Nak?." suara ibu Ani mengalun lembut di pendengaran Nia, Nia tau ibunya pasti sangat khawatir sekarang. mau bagaimanapun seorang ibulah yang paling bersedih saat anaknya kesakitan.
"Dimana Lily Bu?." Tanya Nia.
"Lily ibu titipkan oleh salah satu karyawan Rizal, Tidak baik anak kecil di bawa kerumah sakit. Mungkin sebentar lagi bapak dan Radit pulang untuk menemani Lily. Kamu butuh sesuatu lain Nak?." Ucapan ibunya membuat Nia sedikit tenang, Dirinya melupakan bahwa sudah punya anak. Memijat sebentar keningnya yang begitu sakit.
"Tidak Bu, Nia hanya lelah saja.. Ibu sudah makan?." Tanya Nia.