Chapter 13 - Di Amerika

Tak sempat bertemu dengan stefany, gibran memutuskan untuk segera pergi ke bandara agar tidak ketinggalan pesawat dengan berat hati gibran meninggalkan stefany tanpa memberitahu kekasihnya bahwa gibran telah pergi meninggalkan nya. Di bandara gibran melihat foto bersama stefany tiba-tiba air mata gibran jatuh. Gibran berusaha tetap tegar dan kuat. Beberapa jam kemudian gibran sampai di amerika, gibran langsung pergi ke apartemen milik ayah nya. Disana gibran menaruh foto stefany di meja dan dinding. Gibran "baru sehari aku berangkat ke amerika aku sudah merindukan mu peri kecil ku. Ketika gibran mau istirahat tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamar gibran. Gibran "siapa..?. Gibran pun membuka pintu kamar nya ternyata stella yang datang. Gibran "lo ngapain lo disini. Stella "aku kuliah disini bran. Gibran "apa gak mungkin lo tahu gua disini dari mana..?. Stella "aku tahu dari bunda kamu. Gibran "sekarang lo pergi gua gak mau lihat lo. Stella "segitu bencinya kamu sama aku bran, aku jauh-jauh dari indonesia ke amerika cuman pingin ketemu sama kamu dan ini balasan nya kamu ke aku dengan cara mengusir aku. Gibran "gua gak peduli stella, lo sekarang pergi atau gua panggil security buat ngusir lo. Stella "ok bran gua pergi tapi lo bakal nyesel karna udah ngusir gua. Setelah mengusir stella gibran mencoba menelpon kekasih nya tetapi hp stefany tidak aktif sehingga membuat gibran kepikiran terus dengan kekasih nya itu. Tak terasa waktu menunjukkan pukul 16.30 waktu nya gibran makan sore.ketika gibran mau makan gibran teringat stefany apakah dia sudah makan apa belum. Gibran pun mencoba mengirim pesan kepada stefany tetapi pesan nya centang satu. Gibran sangat khawatir dengan kondisi stefany apakah dia baik-baik saja atau tidak. Gibran mencoba menelpon aldo, dan aldo pun mengangkat nya. Gibran "halo do lo pa kabar..? Aldo "baik alhamdulillah. Gibran "syukurlah kalau gitu, oh ya kamu sekarang ada dimana. Aldo "aku lagi di australia. Gibran "australia..!. Aldo "iya bran memang nya kenapa..? Gibran "kamu lagi sama stefany gak..? Aldo "gak bran gua sama stefany beda aparteme. Gibran "do stefany no nya ganti tah kok gua chat gak pernah dia balas. Aldo "gak bran no nya tetep sama, kalian berantem. Gibran "iya do akhir-akhir ini sikap stefany berubah. Aldo "kok bisa. Gibran "gua juga gak tahu kenapa stefany bisa berubah kayak gitu. Aldo "bran saran gua lo minta maaf sama stefany lo ngomong baik-baik sama dia gua yakin dia pasti maafin lo. Gibran "makasih ya do atas saran nya habis ini gua langsung hubungi stefany, yaudah kalau gitu gua tutup dulu ya telpon nya nanti gua sambung lagi. Aldo "ok bran. Setelah selesai menghubungi aldo gibran tetap berusaha menghubungi stefany dan alhamdulillah stefany mengangkat telepon dari gibran. Gibran "halo sayang akhirnya kamu angkat telepon aku juga aku khawatir sama kamu sayang. Stefany "maaf ya sayang tadi hp aku lowbat belum aku cas jadi gak sempat kabarin kamu. Gibran "oh begitu aku masih bisa mengerti kok sayang. Stefany "sayang kamu gak marah sama aku kan.Gibran "gak dong sayang aku gak bisa marah sama kamu karna aku terlalu sayang sama kamu. Stefany "makasih ya sayang. Setelah melepas rindu lewat telpon gibran dan stefany belajar di negara yang berbeda.