Shizuka bersama dengan Kotori dan juga pasangan Kamijou plus pasangan Misaka, berjalan ke arah Yuragi Sou, tepat setelah makan sore bersama di restoran keluarga. Mikoto tidak ikut pulang ke Yuragi Sou, sebab ia masih memiliki hal lain yang harus ia lakukan dan karena ayah dan ibunya Mikoto merasa kuatir kalau Mikoto berjalan sendirian malam-malam sekalipun Mikoto mampu melindungi dirinya sendiri maka Misuzu dan Tabigake meminta Touma untuk melindungi Mikoto dan menemani Mikoto di saat Mikoto berada di luar Yuragi Sou.
Touma merasa agak keberatan karena harus berjalan dan melindungi gadis yang berusaha untuk menyetrum dirinya di setiap waktu. Tapi Touma tidak punya pilihan karena Shiina dan juga Touya meminta Touma untuk melakukan hal yang sama.
Shizuka dan Kotori tidak merasa keberatan Touma menemai Mikoto, karena mereka berdua tahu kalau Touma tidak akan melakukan apapun kepada Mikoto. Yang mereka takutkan ialah reaksi Mikoto kalau ia berada sendirian dengan Touma. Terakhir kali Mikoto berada sendirian dengan Touma, Mikoto mengalami konslet sehingga ia tidak dapat mengendalikan kekuatan Esper miliknya dengan baik selama seminggu.
Mereka berdua berharap kalau kali ini Mikoto tidak konslet dan bisa bersikap dengan wajar di hadapan Touma.
"Sigh, kenapa di saat aku ingin mencari 10032 aku harus mencari dia bersama denganmu, sih!" Kata Mikoto yang sebenarnya merasa gugup karena ia bersama dengan laki-laki yang sangat ia sukai.
"Karena kedua orang tuamu dan kedua orang tuaku memaksaku untuk menjagamu dan karena itu, aku sama sekali tidak memiliki alasan untuk menolak. Dan kalau kau merasa kuatir dengan 10032 tenang saja, sebab 10032 saat ini sedang berada di rumah sakitnya Heaven Canceller. Dia hampir saja diculik oleh seseorang yang berasal dari luar Kota Akademi tapi salah satu Bunshin yang kubuat berhasil menyelamatkan 10032. Dan karena 10032 terluka, Bunshin yang kubuat membawa 10032 ke rumah sakitnya Heaven Canceller agar ia bisa dirawat. Serius deh, hanya karena kau terlambat datang ke salah satu event yang harus kau ikuti, 10032 jadi harus menggantikanmu dan terlibat sedikit masalah dengan seseorang yang ingin memanfaatkan kekuatan 10032 atau ingin menggunakan 10032 untuk memancing dirimu keluar."
Mikoto yang berjalan di sebelah Touma dibuat kaget dengan semua kata-kata yang keluar dari mulut Touma. Bagaimana cara Touma bisa mengetahui semua hal yang terjadi kepada dirinya sedangkan ia sendiri sempat tidak melihat Touma selama beberapa jam di sekirar dirinya.
"Ba-bagaimana kau bisa tahu apa yang terjadi kepadaku! Padahal aku tidak melihatmu sama sekali di saat aku mengikuti even three leg races dan juga di saat aku bersama dengan Uiharu-san dan Saten-san!"
"Hmm, kemampuan persepsiku berada jauh di atas manusia normal, pemilik kemampuan Clairvoyance ataupun telepati sekalipun tidak akan mampu menyamai kemampuan persepsi yang kumiliki. Aku bisa merasakan keberadaan semua orang yang ada di Kota Akademi dengan mudah dan kalau aku serius aku bisa merasakan keberadaan semua orang yang ada di Jepang yah walaupun aku akan mengalami sakit kepala kalau aku melakuka hal itu. Kakekku Hiko Seijuro XIII bahkan bisa merasakan keberadaan orang di seluruh dunia dengan mudah tanpa membebani dirinya sepertiku. Dengan sedikit konsentrasi memfokuskan kemampuan persepsiku aku bisa dengan mudah melacak keberadaanmu di Kota Akademi dan juga menebak apa yang sedang kau lakukan."
Touma menjelaskan dengan santai bagaimana cara ia bisa mengetahui apa yang terjadi kepada Mikoto. Dan mulut Mikoto dibuat menganga, ketika ia mengetahui jarak dari kemampuan persepsinya Touma yang sangat abnormal. Ia tidak tahu bagaimana cara kemampuan persepsinya Touma bekerja, tapi bisa merasakan keberadaan semua orang di Kota Akademi bukanlah sesuatu yang bisa ia capai sekalipun ia menggunakan radar elektromagnetik miliknya secara penuh.
***
"Sigh, kalau kau sudah tahu kalau 10032 sudah aman kenapa kau tidak bilang saja sedari awal! Aku kan masih punya banyak hal yang ingin kubicarakan dengan Papa dan Mamaku! Jadinya aku tidak usah pergi mencari 10032 segala!" Teriak Mikoto yang merasa kesal dengan Touma.
"Ada beberapa hal yang ingin kutanyakan kepada 10032, makanya aku menemanimu. Lagipula kalau aku bilang di depan kedua orang tuamu mengenai apa yang terjadi kepada 10032 mereka berdua akan merasa kuatir dan ikut terlihat dengan masalah yang bisa menewaskan mereka berdua yang hanyalah manusia biasa. Apa kau mau kalau terjadi sesuatu kepada mereka?" Tanya Touma.
Mikoto tidak bisa menjawab pertanyaannya Touma. Karena semua hal yang keluar dari mulut Touma sangatlah tepat dan benar, Misuzu dan Tabigake sudah menganggap Misaka 10032 sebagai adiknya Mikoto. Karena secara teknis Misaka 10032 memang anak mereka. Dan kalau mereka tahu terjadi sesuatu kepada Misaka 10032 entah apa yang akan menjadi reaksi dari Tabigake dan Misuzu.
"Sigh, sudahlah karena kau ingin menanyakan sesuatu kepada 10032 itu berarti kita berdua harus pergi ke rumah sakitnya Heaven Canceller bukan? Jadi cepat pimpin jalan dan biarkan aku mengikutimu! Ah jangan lupa untuk menarik tanganku secara perlahan dari belakang! Karena sudah tugasmu sebagai seorang lelaki untuk melindungiku yang adalah seorang perempuan yang lebih lemah darimu!"
Mikoto meminta Touma menarik tangannya dan Touma cuma bisa menarik tangan Mikoto secara lembut sambil menghela nafasnya. Touma bia melihat kalau wajah Mikoto memerah, tapi Mikoto tetap memaksakan diri untuk menunjukkan wajah kalau ia merasa tidak nyaman dengan keberadaan Touma.
'Sigh, benar-benar deh, tsundere itu merepotkan. Tapi tak apa deh, Mikoto jauh lebih baik dari Akane secara sikap dan perilaku sekalipun mereka berdua sama-sama tsundere agak tomboy dan kasar. Tapi setidaknya Mikoto masih mau menggunakan kepalanya untuk berpikir tidak seperti Akane yang isi otaknya kosong dan otot semua.'
Touma berjalan sambil memegangi tangan kanan kirinya Mikoto dan tepat tidak jauh dari mereka berdua. Orang misterius yang membuat Misaka 10032 mengalami masalah mengawasi Touma dan Mikoto dengan ekspresi wajah yang terlihat sedikit kesal. Sebab karena Touma lelaki misterius itu gagal menjalankan rencana yang sudah ia buat dengan susah payah dan karena ia tahu kalau Touma sangat kuat ia tidak berani mendekati Mikoto yang merupakan target utama yang ia incar.
"Keberadaan Kamijou Touma adalah sesuatu yang berada di luar prediksiku, bagaimana caranya ia bisa berada di dua tempat yang sama secara bersamaan? Bukankah seharusnya ia berada di kamar dari Klon Misaka Mikoto dan menjaga klon itu. Tapi sekarang dia berada bersama dengan Misaka Mikoto yang asli dan melindungi Misaka Mikoto? Apa dia bisa membuat Bunshin seperti Ninja atau dia memiliki kemampuan membelah diri? Ah tidak Bunshin milik Ninja itu tidaklah ilmiah dan juga kemampuan Esper untuk membelah diri belum ditemukan! Ah aku lupa kalau Kamijou Touma bisa melakukan teleport karena teleport adalah salah satu kemampuan Esper yang sudah ia tiru! Benar Kamijou Touma bisa berada di dua tempat di waktu yang sama pasti karena dia menggunakan teleport!"
Pria misterius itu menggunakan bahasa asing ketika berkata-kata dan bermonologue sehingga orang-orang yang ada di sekitar dirinya menganggap pria misterius itu sebagai orang gila dan menghubungi polisi lokal agar pria misterius itu ditahan.
Pria misterius itu terlalu fokus dalam bermonologue sampai-sampai ia tidak sadar kalau dirinya sudah dibawa pergi oleh polisi lokal.