"Sendiko dawuh Pangeran Satria..., akan kami jaga Nona Satin Calon Ratu kekaisaran 6 dengan sangat baik, bahkan kami menganggapnya seperti adik bungsu kami disini, anda jangan khawatir Pangeran Satria..!" jawab kedua orang pengawal Satin sebelum Pangeran Satria melesat keluar
" Kang mas, Apakah itu pangeran? tanya si kurap yang merasakan gerakan sangat cepat di atas atap Balai Satria, ini merupakan daya tanding yang sangat besar, tapi hanya kekuatan yang sangat besar lah yang bisa tidak terdeteksi keberadaannya.
" Sepertinya itu memang Pangeran Satria, tapi mengapa dia datang diam-diam..? Apakah dia mengawasi kelima orang suruhannya itu..?" jawab Si Kudis. Iya pun sudah merasakan keberadaan seseorang yang memiliki ilmu kanuragan tinggi, tentu itu hanya Keluarga Kerajaan saja, sebab di sana hanya Pangeran Satria yang paling mumpuni dan berwibawa, sementara kakak kandungnya terkenal dengan ego dan sifat angkuh nya.
