"Ada apa ini....?" tanya Si Kudis yang langsung menepuk pundak si Kemas yang terlihat bertolak pinggang seperti menantang kelima pemuda ini yang salah satunya adalah Satin tentunya.
Mendengar Pertanyaan guru besarnya, Kemas melepas kedua tangannya yang tadi sedang bertolak pinggang ini.
"Eh Tuan Guru, aku hanya berkenalan dengan mereka berlima, kelihatanya masih lemah apa perlu ku bantu ajari guru..??" tanya Kemas yang memang Congkak ini.
"Tidakk perlu..., sebaiknya kau latihan saja bersama teman-teman mu yang lainya biarkan urusan mereka berlima aku yang selesaikan, mereka berguru di balai Kanuragan ini dan menjadi Tanggung jawab ku..!" ucap Di kudis.
"baiklah Guru..! ucap Kemas yang masih Memandang Sinis ke arah mereka berlima seakkan berkata " Selamat kalian berlima saat ini, tunggu lah kalian akan ku beri pelajaran..!"