Setelah meletakkan kembali ponselnya di atas meja, Ryan beranjak menuju ke tempat tidurnya. Dihempaskannya tubuh jadi atas kasur, lalu mencoba memejamkan mata berharap agar dia segera bisa terlelap. Namun nyatanya, dia tidak bisa tidur. Pikirannya menerawang ke mana-mana. Dua puluh menit menit sudah, Ryan habis kan waktunya hanya dengan guling kiri dan guling kanan. Tapi, dia masih saja tidak bisa terpejam. Padahal waktu sudah menunjukkan pukul 00.00.
Meskipun sudah berusaha, dia masih juga tidak bisa terlelap. Akhirnya ia pun memutuskan untuk mengirim pesan pada Decha.
"Sudah tidur?" Tulis pria itu lalu mengirimkan pesan tersebut. Rian menggenggam erat ponselnya, kembali dia berusaha untuk memejamkan matanya yang bahkan tidak mengantuk sama sekali. Pria itu tidak berharap kalau orang yang baru saja dia kirim pesan akan membalasnya, karena dia tahu ini sudah sangat malam. Namun tidak lama kemudian masuk sebuah pesan chat dari dalam ponselnya.