Bob kembali dari kantor dengan wajah murung dan bingung. Dia seperti dihadapkan oleh dua pilihan yang sangat sulit baginya untuk ambil keputusan.
Mendengar suara pintu ruangan utama terbuka, Dwi yang sejak tadi sibuk di dapur langsung berlari menyambut kedatangan si tuan rumah yang baru saja pulang.
"Bob rupanya kau sudah datang kemari lah aku membuat makanan kesukaanmu Kau pasti lapar kan?"ucap Dwi dengan wajah ceria.
Namun senyuman Dwi berangsur memudar ketika menyadari wajah Bob yang terlihat sangat murung. Meskipun dia tidak tahu pasti Apa penyebabnya tapi gadis itu sudah dapat menebak apa kira-kira yang terjadi di kantor Nya sehingga dia pulang dalam keadaan wajah yang begitu masam.
"Kamu lelah minum dulu ya?" Ucap Dwi mengambil tas kerja pria itu lalu menyimpannya sekalian dia ke dapur untuk mengambilkan segelas air putih dari dalam lemari es.
