"Iya, juga sih. Tapi, jika kalian tahu akar permasalahannya, ya tak akan menyalahkan aku. karena, memang kenyataannya aku tidak berbuat apapun yang membahayakan nyawanya sama sekali. Kami hanya sebatas ngobrol biasa dan berhayal jika andra sehat kembali, lalu menikah, apakah masih mau bekerja di perushaanku? Andta tertawa lalu tiba-tiba dia sesak napas dan kejang-kejang."
"Mama hanya ada sebatas pikiran buruk tapi tak percaya kau melakukan hal buruk itu, Xel. Kau tahu apa saja penyakit Andra? Dia seperti menderita komplikasi," ucap Elizabeth sambil mengingat seperti apa kondisi Andra di saat terakhir.
"Iya. Sebenarnya, selain leukemia dia mengidap kangker tulang. Sel-sel kangker itu sempat dilaser dan mati. Maka dia membaik. Tapi, tanpa pihak medis sadari, ada tulang yang terkontaminasi oleh cairan itu jadi itulah… Andra tak lagi terselamatkan meskipun banyak alat yang dihubungkan ke tubuhnya. Karena itu pula, Andra menolak melakukan transfusi sum-sum tulang belakang."
