Ini bukan tentang sebuah cerita cinta yang biasa. Tentang seseorang yang diam-diam jatuh cinta, lalu memilih untuk membiarkan perasaannya.
Ini bukan tentang seberapa kuatnya menahan gejolak rasa, atau seberapa tegarnya melihat orang yang dicinta telah bergandeng tangan dengan pasangannya. Tidak juga, tidak selalu begitu. Sekalipun dia belum memilih bersama yang lain, tentang senyuman yang dipaksakan adalah keharusan tatkala dia sudah melabuhkan hatinya untuk yang lain.
Ini bukan alasan dari sebuah pertanyaan "mengapa?" Tapi memang ada hal yang tidak perlu diungkapkan. Bukan karena ketidakberanian, tapi lebih kepada menjaga hal yang seharusnya utuh. Semacam sebuah sistem yang tidak boleh rubuh.
Ini bukan tentang siapapun. Ini tentang sisiku di balik tembok yang tidak boleh diketahui oleh orang lain.