Episode 115
Zaida memperhatikan wajah sang suami, memang sangat benar kalau wajah pria itu tidak sesegar dulu terlihat pucat sekali pun bersikap seakan baik-baik saja,"maaf, tapi aku selalu cemburu melihat kalian selalu mesrah."
"Apakah padamu paman Maulana tidak mesrah? Aku rasa sama saja, aku juga memiliki perasaan cemburi Zaida, tapi apakah aku harus mempersulit orang yang kucintai dengan perasaanku sendiri? Suamiku telah berusaha melakukan sesuatu yang terbaik. Dia selalu bersikap adil pada kita, apakah kau masih kurang puas!?" bentak Fira.
Maulana menghela napas melihat keributn kedua istrinya, ia pun bangkit dari tempat duduknya,"kalian teruskan saja ributnya, aku mau berangkat ke kantor. Aku membatalkan tidak ke kantor terlebih dulu karena tidak ingin di rumah dan mendengarkan keributn kalian yang sangat tidak masuk akal. Kalian sama sekali tidak menghargai usahaku selama ini."