Senja di kota beijing sangat indah . Kota yang semasa dahulu pernah menjadi pusat pemerintahan dari beberapa dinasti , kini telah menjad kota yang sangat penting untuk pemerintahan China. Kota yang telah menjadi saksi dari maju dan mundurnya peradaban manusia, jatuh bangunya banyak dinasti, dan menjadi salah satu negara yang kuat.
" hei sobat ini ku bawakan minuman untukmu " lalu menaruhnya di meja samping , diruangan yang penuh buku. " oh yah terimakasih banyak sima yi , kau tahu penelitianku ini sebentar lagi akan mencapai puncaknya . Dan kau tahu ini akan membawa perubahan besar kepada umat manusia! . haha aku akan menjadi orang yang sangatkaya haha!. dengan sangat gembira Ji Feng meminum jus yang di bawakan oleh sima yi . dan dengan santainya ia berjalan kearah jendel lab " kau tahu kau adalah ssahabatku yang paling luar biasa ?" setengah menengok ke jalanan luar yang sangat macet khas kota megapolitan " mengapa kau katakan itu ? " tanya Sima Yi sambil meminum jus yang ia bawa sendiri , dan berjalan kearah Ji Feng .
" Ya kau tahu aku datang dari desa , dan melewati sekolah bersama dan hingga sekarang kau tetap membantuku . Jika tak kusebut sahabat , apakah kau mau kau kusebut seorang penjahat" sambil ia memukul pundak Sima yi dan tertawa . " sudahlah, lagi pula hal yang kau lakukan itu berguna untuk kepentingan nasional negara kita " sambil trsenyum dan menengok matahari yang akan meninggalkan cakrawala, kemudian berjalan ke layar komputer dan membuka folder penelitian Ji Feng " apakah ini hasil penelitian mu itu ?" sambil tersenyum dan terus membaca laporan mengenai pengembangan senjata terbaru yang sedang di lakukan oleh sahabatnya itu.
" ya kau lihat bukan senjata yang ku buat itu, jika di terapkan dalam militer akan membuat china menjadi negara yang sangat tangguh. Dan tentunya membuat aku terkenal dan kaya , yenang saja aku akan memberikan setengah keuntunganku pada mu sahabat". jawab Ji Feng sambil menhabiskan jus yang ia sedang minum. Dan matanya mulai mengalami rasa kantuk yang sangat kuat sebelum ia terlelap ia mendengar Sima Yi berkata " tentu – tentu akan aku terima pemberianmu sepenuh hati , dan aku akan terapkan di militer sesuai dengan keinginamu . dan samapi jumpa di neraka bodoh.Aku telah mencampur jus itu dengan obat tidur dan pelemah hingga kau akan mati dengan damai hahah!" Sima Yi keluar lab uji dan membawa hasil penelitian Ji Feng dan meninggalkanya diruangan yang penuh dengan nuklir.