Pekuburan umum, Kota Ukrevna
"Bisakah untuk kali ini.."
"Kau mundur saja? Sebelum semuanya terlambat?" pinta Thea lagi dengan suara lirih.
Mila tercekat. Kedua matanya bekerjapan tak percaya ketika Thea memohon kepadanya dengan suara memelas dan tatapan mata paling memilukan yang pernah dilihatnya sementara hujan deras masih membasahi area dimana mereka sedang berdiri sekarang.
"Kenapa?" balas Mila tak mengerti.
Ia benar-benar bingung dengan jalan pikiran Thea yang berusia beberapa tahun lebih muda darinya. Ia juga tak mengerti. Mila baru sekali ini merasakan apa yang biasanya hanya bisa ia baca di dalam novel-novel romantis yang sering ia pinjam dari perpustakaan sekolah.
Jatuh cinta? Menyukai seseorang? Atau entahlah apa namanya itu….
Cinta monyet?