Gua rahasia, lokasi tersembunyi Matahari Penghancur
Semua orang masih terpaku diam akibat kemunculan Titan yang sama sekali tidak disangka-sangka tersebut. Sementara Titan dengan santainya mulai bergerak maju sambil bersiul kecil dan langsung mendekat ke arah Carl yang hanya bisa terpaku ngeri di tempatnya tanpa bisa melakukan apa-apa. Kedua kakinya serasa lumpuh mendadak dan tak mampu bergerak. Walaupun otaknya terus berteriak untuk kabur secepat mungkin, tapi sialnya, kakinya sama sekali tidak bisa mengikuti perintah. Hawa pembunuh yang dipancarkan oleh Titan terlalu pekat. Mengintimidasi semua orang yang ada di dalam ruangan tersebut sehingga semua orang tak mampu berkutik. Wajah mereka pucat pasi.
Seringai iblis muncul di wajah Titan.
"Halo, Carl. Kita bertemu lagi sekarang. Apa kabarmu? "
… .. … … .. … . … … . … . …
Paviliun Ungu, sayap timur Istana Buvcharest