"Baiklah…."
Eh, apa??
Cristan merasa setengah percaya saat mendengar kata tersebut keluar dari bibir Arissa. Matanya berkedip beberapa kali untuk memastikan kalau Arissa memang benar-benar sudah menerima permintaannya barusan.
"Benarkah??"
Mata Cristan membulat penuh harap saat menatap dalam-dalam sepasang mata berwarna biru laut tersebut.
"Ya…."
Begitu Cristan mendengar pernyataan terakhir Arissa, tiba-tiba ia merasa ada pesta kembang api yang meletus bergantian di dalam hatinya dan pintu surga terbuka lebar di atas kepalanya dengan barisan malaikat yang bernyanyi koor haleluya dengan suara riuh rendah dari suara satu sampai tiga.
Belum pernah sepanjang hidupnya ia merasa sangat bahagia seperti malam ini !!!
AKHIRNYAAAA...!!!
Semua kerja kerasnya, semua usahanya, semua pengorbanannya, TIDAK SIA-SIA!!!
Dengan antusias, Cristan lalu mencium Arissa yang masih berada di dalam pelukannya sekali lagi dengan sangat bersemangat!
Muachh!! Bibirnya…