---
Mereka berdua masih dalam posisi yang sama. Keheningan terjadi diantara mereka berdua.
Yang ada hanya tatapan mata Bryant dan Vino yang sekarang benar-benar terkunci dengan dalam.
"Ehmm a... Aku" Ujar Vino gelagapan dan memutuskan untuk segera bangkit dari pelukkanya Bryant dan duduk di ranjang.
Aduh kok bisa sih posisinya seperti itu, ini beda, ini bukan di rumah sakit, dan rasanya saat ini aku lebih deg-deg an daripada waktu di rumah sakit. Batin Vino
"Aku boleh numpang mandi?" Bisik Bryant dari belakang Vino sambil menaruh dagunya di pundak Vino.
"Aa iya bo.. Boleh, silahkan!" Jawab Vino sekali lagi dengan gelagapan.
"Mau ikut mandi sekalian ndak?" Bisikan Bryant sambil mencium telinga Vino dan kemudian bangkit berdiri.
"Hmm nanti aku mandi sendiri kalau sudah benar-benar enak an!" Jawab Vino pada Bryant, namun tidak melihat ke arah Bryant, pandangan Vino ke bawah dan wajahnya merona karena tersipu malu akan Bryant.