---
"Thanks" Ujarku sambil menerima botol yang di sodorkan oleh Bryant. Kak Tristan yang berada disitu tidak ada reaksi sama sekali, melainkan hanya membiarkan Bryant memberikan botol minum yang sudah dia sodorkan kepadaku.
Hmmm kok tumben banget sih, ini ada apa ya kok malah kak Tristan gak kayak biasanya sih.
Ini pasti ada sesuatu hal yang terjadi di saat aku belum sadarkan diri, pasti ada.
Aku menatap mata Bryant dan menoleh ke arah kak Tristan, namun anehnya kak Tristan malah memberikan aku senyuman lebar serta dia menganggukkan kepala kepada Bryant.
"Thanks"
Ujar kak Tristan kepada Bryant.
Sumpah kesambet setan apaan dah nih orang kok pada aneh banget.
Gak mungkin banget kak Tristan gak memberikan ekspresi sewot nya ke orang yang dia kurang suka.
Karena aku tahu sekali kalau kak Tristan gak suka dengan Bryant.
Ok note buat aku sendiri, tanyakan hal ini kepada Bryant nanti setelah Kak Tristan ndak ada.