«beberapa bulan di rumah sakit
hyunjin: hana?
kamu: hmm.. ada apa kau butuh sesuatu biar aku ambil kan?? (katamu sambil berdiri)
hyunjin: gak kok aku gak mau apa apa?
kamu: terus apa?
hyunjin: aku mau kamu bersama ku teruss please aku gak bisa hidup tanpa kamu
kamu: ya aku mau nya sih gitu , tapi seulgi dia gimana kan dia hamil anak kamu?
hyunjin: itu bohong dia hanya ingin memiliki aku , sumpah aku gak pernah berbuat mesum sama dia please percaya sama aku
kamu mau menerima nya tapi kamu masih bimbang , kamu seperti terombang ambing di antara laut asmara kamu dengan hyunjin tapi ada api yang datang dan menghancurkan hubungan mu dengan hyunjin
ini adalah pilihan yang sulit buat mu , seulgi bisa nekad bila hyunjin tidak menerima nya tapi kamu masih cinta sama hyunjin
kau masih binggung dan sedang melakukan percakapan dengan diri mu sendiri yang membahas masalah ini
ini adalah pilihan yang sulit buat mu , benar benar sulit tiba tiba kau di jambak oleh seulgi
seulgi: awas lu!!! hyunjin kamu gak papa (katanya sambil menarik rambut hingga kau berdiri dan dia duduk di samping hyunjin dan memegang tangan hyunjin )
hyunjin: heyy! jangan sentuh aku dan pergi
seulgi: kamu ngusir aku !!!!!!
hyunjin: ya tentu saja.....
seulgi: hanaaaaaa ... (dia berteriak kepada mu ) seulgi seperti sangat marah hingga dia menjenggut rambut mu dan akhirnya satpam dan suster datang ke kamar rumah sakit itu
suster: silahkan untuk pergi...
hyunjin: iya bawa aja orang gila dia pak!!
seulgi: tega nya kau ngatain aku gila hyunjin (katanya sambil ditarik oleh dua orang itu )
kamu masih bimbang dengan apa yang harus lakukan.....