"Salsa... Besok, aku mau ajak kamu jalan-jalan. Kamu mau?" tanya Arga.
"Jalan-jalan? Kemana?" tanya Salsa, menakutkan keningnya bingung.
"Kamu boleh ajak Gio." Arga melirik ke arah Gio.
"Beneran boleh?" tanya Salsa menyakinkan. Dia, menarik sudut bibirnya. Mencoba berpikir sejenak.
"Gimana?"
"Hmm.. Baiklah!"
"Aku juga ikut!" saut Alan, mendorong bahu Salsa dan Arga berjauhan. Dia duduk empat di tengah-tengah mereka. Sembari melipat kedua tangannya diatas dadanya.
Arga berdenyut kesal. Sementara Salsa terlihat santai. Dia tidak terlalu terganggu dengan Alan.
"Gimana, boleh?" tanya Alan, menatap ke arah Arga. Menarik turunkan alisnya.
"Terserah kamu saja." jawab Arga terpaksa.
"Yee.. Akhirnya. Aku juga bisa ikut jalan-jalan gratis." ucap Alan, semangat.
"Sa, kamu harus ramah sekarang padaku. Karena aku juga sudah jaga Gio. Sementara kalian bisa berduaan. Dan, aku akan jaga Gio." Alan menggerakkan kepalanya, menoleh menatap Salsa.