"Hans.. Kau ingin bicara dengan kamu." panggil Dea, berjalan menghampiri Hans yang sedang duduk di taman rumahnya sendiri.
"Bicara apa?" tanya Hans. Tanpa menatap ke arah Dea.
Dea menghela napasnya. Berjalan semakin mendekat ke arahnya.
"Apa kamu sudah tahu di mana Salsa? Apa dia masih berada di rumah Angel. Atau kemang dia sudah pergi sekarang?" tanya Dea, dia duduk di samping Hans. Pertanyaan itu seketika membuat Hans menoleh ke arah Dea. Ia menatap setiap gerak gerik wajah Dea. Terlihat khawatir, meski tak tahu apa yang di khawatirkan dirinya. Tetapi ia hanya mengira jika dia khawatir dengan cintanya saat ini.
Dea… Meski kamu tidak berbicara kenapa kamu tanya itu. Tapi aku tahu, kamu sebenarnya takut jika David bertemu dengan Salsa. Tetapi kami tetap berusaha untuk tetap tegar. Dan seolah hatimu tidak masalah mempertemukan David dan Salsa nantinya.
Hans memegang tangan Dea yang di atas meja sampingnya. mengusap punggung tangannya. "Dea, apa kamu sedih?" tanya Hans.
