Lucas memerintahkan para bawahannya membawa orang yg telah mencuri senjatanya ke markas tempat eksekusi para penghianat, ya mereka akan disiksa dan di pukuli sampai mereka sendirilah yang meminta untuk di bunuh saja.
~~~
Paginya Kate tidak ikut dengan Lucas karena ia sedang tidak enak badan dan hidungnya pilek penyebabnya kemarin ia terlalu lama kedinginan di ruangan Lucas sebelum ia tertidur dan berakhir demam, Kate terbiasa dengan ruangan tanpa ac, ya di kamar Lucas pun ada ac tetapi disana masih ada selimut tebal yang bisa menutupi tubuh Kate.
Kate menyadari pagi ini mood Lucas sedang tidak baik Lucas hanya memintanya untuk beristirahat dengan tenang, Lucas bahkan tidak memakan sarapannya, entah karena bukan Kate yang memasak atau karna memang moodnya sedang tidak baik.
Kate di temani oleh Tara di kamarnya dan berakhir dengan mereka berdua tertidur dengan pulas nya, Kate dan tara terbangun sebelum jam makan siang.
Kate segera ke dapur dan memasak makanan laut yaitu seafood, ya Kate ingin membawakan Lucas makanan kesukaannya, walaupun beberapa pelayan melarang Kate untuk memasak tetapi wanita mungil itu sangat keras kepala dan tidak ingin menurut.
"Nona biarkan kami saja yang masak, tuan bisa marah jika melihat nona terlalu lelah" ucap pelayan itu meminta pengertian Kate.
"Tidak masalah, biar aku saja, kalian bisa beristirahat, Lucas tidak akan memarahi kalian" ucap Kate meyakinkan.
"Tapi nona anda sedang sakit" ucap pelayan itu khawatir.
"Aku sudah sembuh kalian tidak melihatnya" Kate berucap sambil tersenyum manis, dan pelayan itupun menyerah karena ia tau nona nya keras kepala.
Kate selesai memasak dan segera mengantarkan makanannya ke kantor Lucas di temani supir yang Lucas sediakan untuk Kate, ia segera mengantar makanan yang ia masak untuk Lucas dan tentu saja dengan larangan yang ia bantah dari beberapa pelayan Lucas.
Kate hanya terdiam selama perjalanan ke kantor Lucas.
Dan ia sudah sampai di kantor Lucas tetapi kate tidak di persilahkan untuk ke ruangan Lucas karena ia diminta membuat perjanjian dulu baru ia di perboleh kan menemui tuan Lucas yang terhormat, Kate juga tidak membawa telponnya saat ini karena ia terburu buru, ia takut melewatkan jam makan siang, Kate menunggu Lucas sampai 1 am ia berpikir mungkin nanti Lucas akan turun untuk makan siang tetapi itu sia sia saja.
Akhirnya Kate menitipkan makanan yang ia masak untuk Lucas karena Kate merasa tubuhnya mulai tidak enak lagi, ia memutuskan untuk pulang dan beristirahat, walaupun ada kekecewaan tetapi ia tetap melangkah pergi.
~~~
Lucas pulang lebih awal karena pekerjaannya sudah selesai walaupun itu bukan alasan utamanya, alasannya karena ia khawatir pada Kate yang sedang sakit di rumah.
"Dimana Kate" tanya Lucas pada pelayan rumahnya.
"Nona sedang tidur tuan, seperti nya nona terlalu lelah" ucap pelayan tersebut dengan gugup.
"Apa yang Kate lakukan sampai kelelahan, lalu apa gunanya kalian aku pekerjakan jika Kate masih merasa lelah berada disini, apakah kalian memakan gaji buta" ucap Lucas dengan nada kesal.
"Anu tuan nona tadi memaksa ingin masak untuk di bawakan ke kantor anda" pelayan itu berucap dengan terbata.
Lucas yang merasa heran naik ke atas untuk meminta penjelasan pada Kate, wanita itu sangat keras kepala padahal Lucas sudah berpesan agar Kate istirahat saja di kamar dan jangan melakukan kegiatan yang membuatnya lelah.
Lucas naik ke kamarnya ia melihat Kate yang sedang meringkuk di atas kasur dengan selimut yang menutupi tubuh mungilnya, Kate tertidur dengan lelapnya, ia menyentuh dahi Kate yang terasa sangat panas dan wanita itu menggigil sambil menyebut namanya, Lucas kaget mendapati suhu tubuh Kate yang sangat tinggi dan segera menelpon dokter pribadinya untuk datang ke mansion dan memeriksa Kate secepatnya.
Dokter sampai dan segera memeriksa Kate yang masih menggigil.
"Nona Kate tidak kenapa kenapa tuan ia hanya demam mungkin akan sembuh jika ia meminum obat, saya akan membuat resep obat untuk nona" ucap dokter itu dan menuliskan resepnya.
"Benarkah tidak ada masalah tetapi suhunya sangat tinggi apa tidak perlu di rawat" tanya Lucas khawatir.
"Jika sudah di minum kan obat dan suhunya masih panas mungkin harus di rawat tuan" ucap dokter itu dan berpamit.
Lucas membangunkan Kate untuk makan dan meminum obat nya, Kate terbangun dan tersenyum melihat Lucas ia memakan makanan yang Lucas suapi dengan lahap itu semua karena Kate belum menyentuh apapun dari pagi, ia bahkan tidak sempat makan siang karena merasa tidak enak badan dan langsung tertidur, saat pelayan membangunkannya pun Kate tidak mau dan melanjutkan tidurnya.
"Apa kau memakan masakanku luc" ucap Kate antusias.
"Masakan apa yang kau maksud" ucap Lucas bingung.
"Aku memasak seafood kesukaanmu tadi siang dan aku menunggu di bawa tetapi kau tidak turun jadi aku menitipkannya ke resepsionis kantor karena mereka tidak mengizinkanku ke ruangan mu" Kate berbicara dengan bibir yang di manyun kan.
Lucas yang bingung hanya mengerutkan dahinya.
"Aku sudah menduganya mereka tidak akan mengantarkan masakan ku untuk mu" Kate makin cemberut melihat Lucas yang bingung.
Lucas menelpon Aiden dengan emosi yang tertahan, pantas saja Kate sampai demam lagi sekarang.
"Pecat resepsionis yang tadi berjaga di kantor dan jangan biarkan dia bekerja di perusahaan manapun" ucap Lucas tegas, ia sangat kesal saat ini.
"Baik tuan" Lucas mematikan sambungannya secara sepihak.
"Luc hey mengapa kau berlebihan begitu, kau tidak perlu memecatnya aku bisa memasak lagi untukmu" Kate tau Lucas tidak pernah main main dengan ucapannya, maka dari itu ia khawatir, bagaimana nasib resepsionis itu hanya karena Kate.
"Jika dia membiarkanmu ke ruangan ku kau tidak akan menunggu lama dan demam lagi seperti ini" ucap Lucas kesal.
"Aku gapapa luc, kau tidak perlu berlebihan begitu, jangan menghambat pekerjaan orang lain oke, aku sudah tidak papa, kumohon jangan pecat dia aku akan memasakkan seafood yang banyak untuk mu" ucap Kate meyakinkan.
Lucas mengalah dan mengirim pesan pada Aiden agar wanita itu tetap bekerja di perusahaan nya, ini kali pertama Lucas mengalah pada wanita biasanya para wanitalah yang selalu menuruti keinginannya.
Lucas mandi saat Kate sudah tertidur, ia memikirkan mungkin Minggu depan akan membawa Kate untuk jalan jalan karena Kate selalu berada di rumah saja karena Lucas tidak memperbolehkan Kate pergi kemana pun Lucas ingin wanita itu selalu berada disisinya.
Lucas tidur dengan memeluk Kate yang suhu tubuhnya sudah turun tidak seperti tadi, Kate tidur sangat lelap di dadanya dan itu memberikan kesan tersendiri untuk seorang Lucas.