Terik matahari disiang itu membangunkan pria gondrong dari tidurnya seolah ingin memberi tahunya bahwa iya lagi-lagi melewatkan paginya, dengan kedua matanya yang masih sayup-sayup iya mengusapnya dengan jemari tangan kanannya sementara tangan kirinya sedang sibuk meraba segala arah di kasurnya mencari-cari handphonenya saat menemukannya iya melihat pada layar jam handphonenya menunjukkan waktu pukul 12:11. Siang, iya terbangun di siang hari bukan tanpa sebab. Kehidupan malamnya yang berteman dengan minuman keras. Dalam keadaan yang masih linglung sisa-sia rasa mabok semalam membuatnya sempoyongan berjalan menuju kamar mandi yang berada di luar kamar kosannya