Hyeon Sik pun membiarkan Song Min Ah yang di bawa oleh seorang sekurity yang berbadan kekar itu menuju kamar hotelnya.Hyeon Sik kemudian berkata dalam hatinya "Aku mungkin pernah sekali membuat kesalahan karna dulu pernah mencintaimu Min Ah,tapi aku juga bukan lelaki bodoh yang akan menerimamu kembali setelah kau mencapakkanku begitu saja,kau tidak lebih dari sepasang sepatu bekas bagiku,ketika kau tidak layak untuk kupakai maka kau sudah sepantasnya untuk kubuang,sedangkan Tania juga adalah seorang janda sepertimu tapi mengapa perbedaan kalian berdua seperti langit dan bumi,Tania selalu menjunjung tinggi harga dirinya sedangkan kau selalu berbuat sesuatu yang merendahkan harga dirimu sebagai wanita,aku sekarang begitu menyesal mengapa dulu pernah mencintai wanita sepertimu.
Kemudian Hyeon Sik yang di temani Jae Wook kembali menyapa para tamu dan berbincang tentang kemajuan perusahaan dan rencana untuk proyek selanjutnya.
"London,UK"
Hari sudah lama pagi ,Tania pun sekarang sedang berada di sebuah perpustakaan di sekitar tempat kursusnya itu,sebenarnya Tania ada kelas untuk pelajaran bahasa koreanya hari ini namun karna guru pembimbing yang mengajar bahasa korea itu tidak masuk, maka ia pun memilih datang ke perpustakaan untuk membaca buku disana,Tania sendiri memilih mengambil pelajaran bahasa Korea karna ia sadar Calon suaminya adalah seorang warga negara Korea Selatan maka hal itu menjadi keharusan untuknya,walaupun sebenarnya Tania sudah bisa mengerti beberapa kosakata dalam bahasa Korea karna tidak bisa di pungkiri Tania sendiri adalah pecinta drama Korea itu.
Setelah letih membaca Tania pun merasa sedikit haus, maka ia pun hendak pergi ke jalan seberang karna di seberang jalan itu terdapat sebuah cafe,namun Tania tidak begitu memperhatikan ada mobil yang menerobos lampu merah ketika ia sedang menyebrangi jalan itu dan mobil itu sedang melaju kearahnya,Tania pun hanya bisa berteriak ketika mobil yang laju itu akan segera menabraknya,,Argghhhhh,namun pada saat itu juga ada tangan yang menariknya dari jalan itu sehingga ia dan orang itu pun terhempas ke pinggir jalanan,sedangkan mobil yang menerobos itupun telah jauh pergi meninggalkan mereka.
Kemudian ada suara yang tidak dikenali oleh Tania bertanya padanya "Nona Apakah anda baik* saja? Tania pun mencari dimana arah suara itu dan ternyata suara itu adalah suara dari lelaki tampan yang telah menolongnya tadi,yang sekarang berada di bawah tubuhnya ketika melindungi Tania dari kecelakaan itu.maka Tania pun langsung menyingkirkan tubuhnya dari lelaki itu.Tania melihat tangan kiri lelaki itu telah terluka dan mengeluarkan darah ketika jatuh di jalan tadi saat menyelamatkanya Tania
Mata Tania pun membesar "Tuan tampaknya tangan anda terluka dan mengeluarkan banyak darah,bagaimana kalau aku mengantar anda ke rumah sakit untuk mengobati luka di tangan anda ini,jika tidak luka anda ini akan terkena infeksi,anda jadi terluka seperti ini karna berusaha menyelamatkan saya tadi.Lelaki itu pun hanya tersenyum mendengar semua kata* Tania "Saya tidak apa* Nona ini hanya luka lecet saja,setelah di obati pasti juga akan segera sembuh,anda tidak perlu khawatir.
Tania pun tidak menerima begitu saja kata* pria itu tadi
"Tuan jika anda menolak saya untuk membawa anda ke rumah sakit,maka saya akan merasa berhutang budi pada anda,dan saya bukan orang yang suka berhutang budi pada orang lain selain itu saya adalah orang yang bertanggung jawab maka saya mohon sebaiknya kita pergi ke rumah sakit saja sekarang.Lelaki tampan itu kembali tersenyum menatap Tania "Nona anda tahu aku baru sekali ini bertemu dengan gadis yang sedikit keras kepala sepertimu,jika aku sudah mengatakan tidak apa* maka anda seharusnya senang bahwa saya tidak akan merepotkan anda untuk itu,tapi baiklah aku akan menerima sedikit tanggung jawab anda,karna aku bukan orang yang ingin pergi ke rumah sakit,bisakah anda menemani saya ke apotik saja lalu membeli perban dan obat untuk mengobati luka saya ini.
Tania kemudian mengangguk "Baiklah begitu juga tidak masalah, yang terpenting luka anda ini harus segera di obati.Kemudian Lelaki itu membawa Tania ke mobilnya yang terparkir di depan taman.Tania pun heran melihat mobil mewah pria tampan itu "Tuan kupikir anda bukanlah orang yang kesulitan uang,lalu mengapa anda tidak ingin pergi ke rumah sakit untuk mengobati luka anda ini."Apakah aku pernah bilang pada anda bahwa aku tidak punya uang untuk membayar biaya rumah sakit,Aku hanya tidak ingin pergi kesana karna aku memiliki sedikit kenangan buruk di rumah sakit,makanya setelah itu aku tidak mau ke rumah sakit lagi sekali pun aku terluka parah.
Tania pun mengangguk mendengar perkataaan Pria itu "Baiklah Tuan kalau begitu aku tidak akan memaksa anda lagi,tapi karna tangan anda terluka maka sebaiknya aku saja yang menyetir mobil ini untuk anda."Nona yang terluka adalah tangan kiri saya,dan aku bukanlah orang yang kidal jadi aku masih bisa menggunakan tangan kananku ini dengan baik,dan bukankah tidak adil jika seorang wanita cantik sepertimu yang menjadi supirku
Tania hanya mengangkat bahunya "Baiklah kalau begitu,tapi Tuan tahukah anda,anda juga sedikit keras kepala sebenarnya dan sifat anda ini mengingatkanku pada seseorang yang ku kenal,kemudian Tania Tersenyum mengingat kekasih hatinya yang sedang berada jauh di Korea saat ini.
Setelah menyetir sekitar 10 menit akhirnya Tania dan Pria itu tiba di sebuah apotik,lalu mereka berdua pun turun dan membeli keperluan untuk mengobati luka pria itu,kemudian mereka menuju kursi yang berada di depan apotik itu,Tania pun mulai membersihkan luka pria itu "Tuan aku akan membersihkan luka anda dengan cairan ini,tapi ini agak sedikit membuatmu nyeri "Nona lakukanlah apa yang harus kau lakukan,jika aku menangis karna kesakitan bukankah ada kau yang akan membujuku disini,Canda Pria itu.Tania pun hanya menggelengkan kepala mendengar candaan pria itu.
Lalu pria itu kembali memperhatikan wajah Tania dengan serius dari dekat,maka ia pun menyadari bahwa Tania adalah seorang wanita cantik yang memiliki hati yang lembut,karna gerakan Tania sangat lembut saat mengobati lukanya.Lelaki itu pun menjadi penasaran
"Oh iya Nona tampaknya kita belum berkenalan jadi bisakah aku tahu siapa namamu? Tania pun saat itu sudah selesai mengobati luka di tangan pria itu lalu ia menjawab "Kau bisa memanggilku Tania,karna itu adalah namaku,lalu pria itupun menjawab "Tania,,Bisakah aku memanggilmu Nia saja,karna aku dulu pernah punya teman wanita bernama Rania,dan aku memanggilnya Nia.
Tania pun tersenyum lucu mendengar kata* pria itu "Baiklah karna kau adalah penyelamat nyawaku hari ini maka kau dapat memanggilku dengan sebutan itu,tapi Tuan siapa namamu bukankah aku sudah memberi tahu siapa namaku,Pria itupun menjawab "Namaku adalah Darren dan aku berasal dari China,namun aku sudah beberapa tahun menetap di London makanya aku fasih berbahasa Inggris.Tania pun menjawab "Baiklah Daren,karna kau sudah menyelamatkanku dari mobil yang hampir menabraku tadi, maka aku mengucapkan terima kasih untuk itu.Daren pun mengangguk "Nia ,Aku hanya melakukan apa yang memang sudah seharusnya kulakukan,sekalipun orang itu bukan kau maka akupun tetap akan melakukan hal yang sama jadi kau tidak usah begitu sungkan padaku.
Tania pun puas mendengar perkataan Daren tersebut,namun ketika ia melihat jam di tanganya ia pun kaget dan segera berkata pada Daren "Daren maaf karna ini sudah mulai siang,maka aku harus segera kembali ke rumah, oh iya jangan lupa bersihkan kembali lukamu setelah 2 hari kemudian dan jangan sampai terkena air.
Daren pun membalas "Nia bisakah aku menyimpan nomor kontakmu,karna kau bilang akan bertanggung jawab padaku,maka aku akan merepotkanmu untuk kembali membersihkan lukaku ini 2 hari ke depan.Tania pun kehabisan kata* tapi ia pun tetap memberikan nomor ponselnya pada Daren, sebagai tanda terima kasih karna Daren adalah penyelamat nyawanya hari ini kemudian Tania pun pulang dengan Taksi menuju rumah ibu Hyeon Sik di Birmingham.