Terbangun di pagi hari dan melihat di samping ada seorang pria yang sangat dicintainya itu membuat Binar merasakan arti kebahagiaan. Dia selalu menatap Adnan yang masih terlelap, wajahnya begitu tenang serasa tidak ada masalah yang sedang dihadapi.
"Sayang, apa kamu menyukai aku saat tertidur?" tanya Adnan sembari membuka kedua matanya.
"Aku menyukaimu saat tertidur ataupun terbangun karena aku adalah wanitamu," jawab Binar sembari memeluk Adnan.
"Sayang, maafkan aku karena sudah membawamu ke duniaku yang seperti ini. Mungkin mulai saat ini kamu tidak akan bisa hidup dengan perasaan tenang. Hanya akan ada penyerangan dan ancaman yang akan kamu terima." Ujar Adnan sembari mengeratkan pelukannya.
"Aku sudah menikah denganmu, sudah menjadi milikmu dan aku mencintaimu. Aku tidak peduli dengan semua rintangan yang akan mendera kita. Karena aku sudah siap dengan segala hal," jawab Binar dengan penuh rasa keyakinan terhadap cintanya pada Adnan.