Perang, sebuah aktifitas pengurangan populasi manusia yang dilakukan oleh para pemimpin suatu negara/wilayah hanya untuk menukarkan banyak nyawa dengan materi-materi duniawi yang hanya sesaat seperti SDA dan nama baik.
Untuk memainkan permainan catur 3d live action ini yang dimana jika mati tidak bisa "respawn" lagi, para pemai ... pemimpin harus memperhatikan banyak hal-hal agar mereka dapat memenangkan perang tersebut seperti pasukan, emas/gold, elixir, elixir hitam, permata, magic item, pasukan, dan lain-lain. Tapi, dari semua itu, ada 1 hal yang memiliki presentasi besar dalam menentukan kita akan memenangkan perang itu atau tidak, dan hal tersebut adalah Town Ha .... eh maksudku strategi.
Pasukan :
"Lapor, mohon maaf jika saya datang dengan kabar buruk ini, namun kerajaan Ubur-Ubur telah menyatakan perang pada kita, para pasukannya sedang dalam perjalanan ke sini yang mulia." *sambil memberi hormat.
Komandan :
"Keterlaluan! Mereka benar-benar mencari masalah dengan kita rupanya, yang mulia, apa yang akan kita lakukan sekarang?"
King Abdullah "The wise" :
"Tunggu, jangan terlalu tegang begitu, sekarang tolong kirim utusan untuk menanyakan sebab mereka menyatakan perang pada kita, karena sebisa mungkin aku ingin menyelesaikan masalah ini baik-baik tanpa melakukan perlawanan, karena rasanya konyol saja kalau kita harus mengorbankan orang-orang hanya karena masalah duniawi yang sepele saja." *sambil tersenyum ramah kearah para bawahannya.
Moral value :
"MENANG PERANG DENGAN PERTUMPAHAN DARAH ITU BIASA, TAPI MENANG TANPA MENJATUHKAN KORBAN ITU BARU LUAR BIASAena"
~Abdullah 2061
[POSITIVE]
------------------
Pasukan :
"Lapor, mohon maaf jika saya datang dengan kabar buruk ini, namun kerajaan Keraton Sejagat telah menyatakan perang pada kita, para pasukannya sedang dalam perjalanan ke sini yang mulia." *sambil memberi hormat.
Komandan :
"Keterlaluan! Mereka benar-benar mencari masalah dengan kita rupanya, yang mulia, apa yang akan kita lakukan se ... "
King Lucien "The bar-bar" :
"COK!!! KENAPA LU TANYA HAL YANG SUDAH JELAS HA?!! YA SUDAH KITA GAS AJA ANJING!!! KIRIM SEMUA PASUKAN KITA!!! PEMANAH, BARBARIAN, RAKSASA, TENGKORAK JIHAD, P.E.K.K.A, MANTAN, KORUPTOR, ALOK, PAQUITO, BTS, MC ANIME ISSEKAI!! POKOKNYA KIRIM SEMUANYA KE ARAH MUSUH SEKARANG!!" *sambil mengangkat pedang tinggi-tinggi.
Moral value :
"INI PERANG COK!! BUKAN UNO!! KALAU MUSUH YANG ENGGAK HABIS!! KITA YANG BAKAL HABIS!! .... Eh, sama aja ya berarti? ... AHH BODOH AMAT!! POKOKNYA BANTAAAAIIIIIIIII!!!"
~Lucien 6969
[NEGATIVE]
--------------------
Pasukan :
"Lapor, mohon maaf jika saya datang dengan kabar buruk ini, namun kerajaan Sunda Empire telah menyatakan perang pada kita, para pasukannya sedang dalam perjalanan ke sini yang mulia." *sambil memberi hormat.
Komandan :
"Keterlaluan! Mereka benar-benar mencari masalah dengan kita rupanya, yang mulia, apa yang akan kita lakukan sekarang?"
King Budi "The biasa aja" :
"Pertama aku mau pastikan dulu, apa benar pasukan mereka sedang mengarah kesini?"
Pasukan :
"Benar yang mulia, jika mereka mau pergi ke ke kerajaan lain, seharusnya mereka menempuh arah yang berbeda, tapi pasukan mereka saat ini malah melewati jalan satu-satunya yang mengarah ke kerajaan kita."
King Budi "The biasa aja" :
"Berapa jumlah mereka? Dan kapan mereka akan sampai kemari?"
Pasukan :
"Berdasarkan info dari pengintai, jumlah mereka diperkirakan sebanyak 70.000 orang yang mulia. Dan jika dilihat dari jumlah mereka yang tidak banyak memakai kuda, perkiraan 2 hari lagi mereka akan sampai kesini."
King Budi "The biasa aja" :
"(Hmmmmm, gak mungkin pasukan sebesar itu pergi kesini hanya untuk pariwisata, jadi ceritanya dia mau menyerang dadakan nih? Tapi apa motifnya?)" *sambil berpikir keras.
Komandan :
"Yang mulia, jadi apa keputusan anda?"
Akhirnya, setelah terdiam beberapa detik, sang raja yang sudah memikirkan baik-baik hal yang akan dia lakukan itupun segera bersabda ...
King Budi "The biasa aja" :
"Well, sebaiknya kita kirim dulu utusan untuk menanyakan keperluan mereka ... ya walaupun sepertinya alasannya sudah jelas sih. Dan karena itu untuk jaga-jaga, sebaiknya mulai evakuasi para warga dan kirim juga permintaan bantuan ke kerajaan sebelah. Lalu selama 2 hari kedepan, karena aku ingin main dikandang, aku ingin kita memperkuat pertahanan kita, tingkatkan produksi senjata, buat parit tambahan, dan tambahkan pengawasan ekstra pada tembok yang terlihat rapuh agar sulit diterobos."
Setelah selesai mendengarkan perintah raja mereka, segera saja semua komandan dan pasukan yang ada diruangan itu bangkit dari kursi mereka dan memberikan penghormatan pada rencana raja mereka itu.
Semua orang :
"SIAP LAKSANAKAN YANG MULIA!!"
Seseorang :
"Benar-benar rencana yang bagus yang mulia, kita pasti bisa memenangkan pertarungan ini dengan mudah karena selain mereka akan kesulitan menerobos masuk, mereka pasti juga tidak akan siap menghadapi bala bantuan yang akan datang dari arah belakang mereka." *sambil bertepuk tangan kecil.
King Budi "The biasa aja" :
"Justru aku memperkuat pertahanan kita jaga-jaga kalau ternyata bala bantuan itu tidak datang atau telat tahu. Sudah, berhenti bicara, pokoknya ayo kita mulai proyek ini sekarang juga. Dan karena ini menyangkut banyak nyawa orang, aku yang akan mengawasi lansung agar tidak ada kesalahan dalam pekerjaan kita ini." *sambil mulai turun dari tahtanya.
!!!
Melihat sang Raja yang langsung turun tangan seperti itu, para bawahannya yang tidak mengira kalau rajanya adalah orang yang bijaksana itu menjadi kagum dibuatnya.
Semua orang :
"(Oh my God!! He is not a boss, he is a leader!!)" *sambil bertepuk tangan ria.
King Budi "The biasa aja" :
"Eh a...apa? Kenapa kalian tiba-tiba tepuk tangan begini?"
Moral Value :
"TIDAK SELAMANYA JULUKAN BISA MEWAKILKAN SIKAP SESEORANG, KARENA BIASANYA JULUKAN ITU DIBUAT SECARA SUBJEKTIF OLEH ORANG-ORANG LAIN"
~Budi 4042
[REALISTIS]
--------------------
Pasukan :
"Lapor, mohon maaf jika saya datang dengan kabar buruk ini, namun kerajaan Mataram Modern telah menyatakan perang pada kita, para pasukannya sedang dalam perjalanan ke sini yang mulia." *sambil memberi hormat.
Komandan :
"Keterlaluan! Mereka benar-benar mencari masalah dengan kita rupanya, yang mulia, apa yang akan kita lakukan sekarang?"
King Izami "The Random" :
"Hoohoho, kenapa kalian malah bertanya soal itu ha? Tentu saja yang akan kita lakukan sekarang adalah ... "
....
....
Beberapa hari kemudian, setelah melewati perjalanan yang jauh, sampailah para pasukan kerajaan Mataram Modern di kota kerajaan yang ingin mereka kuasasi. Tapi, bukannnya melakukan persiapan peperangan atau membuat rencana menghancurkan dinding kerajaan musuh, semua pasukan itu hanya terdiam membatu selama beberapa waktu saat mereka melihat kerajaan milik king Izami terbakar hebat hingga menciptakan banyak awan hitam diatas kerajaannya.
Pasukan musuh :
"A...apa ini? A..apa ada pemberontakan di dalam kerajaannya itu?"
Sedangkan itu, di kerajaan tetangga, Izami yang dihari-hari sebelumnya meminta agar semua raja dari kerajaan-kerajaan lain berkumpul pada hari ini itu ,dengan antusiasnya mulai menyampaikan propoganda sesatnya kepada para raja-raja yang sudah berkumpul di 1 tempat itu, yang dimana propogandanya itu adalah ...
King Izami "The random" :
"MEREKA MENYERANG SAAT MALAM HARI DISAAT KAMI TERTIDUR!! BANYAK RUMAH WARGA DAN BANGUNAN KAMI YANG JADI TERBAKAR HABIS KARENA LEMPARAN PANAH API DAN BATU TERBAKAR MILIK MEREKA!! TAPI TIDAK HANYA ITU, KARENA MEREKA JUGA BERHASIL MENSABOTASE PINTU GERBANG KAMI DISAAT PASUKAN KAMI BELUM BERSIAP!! MEREKA LANGSUNG SAJA MENOROBOS MASUK KE WILAYAH PEMUKIMAN DAN MEMBUNUH SEMUA WARGA DISANA!! MA..MALAM ITU SUNGGUH BAGAIKAN NERAKA!! SEMUANYA TERBAKAR!! BANYAK MAYAT BERSERAKAN!! TANAH JADI LAUTAN DARAH!! DAN TERIAKAN WARGA TAK BERDOSA TERDENGAR DIMANA-MANA!! A...AKU...AKU TIDAK AKAN PERNAH MELUPAKAN MALAM ITU SEUMUR HIDUPKU!! DEMI TUHAN!! AKU ADALAH ORANG YANG HINA KALAU AKU SAMPAI MELUPAKAN MALAM ITU!! HUHUHUHU!!" *sambil menangis tersedu-sedu.
Yap, itulah fitnah dajjal buatan king Izami yang ingin membuat para raja-raja lain bersimpati padanya dan menumbuhkan benih-benih kebencian pada kerajaan Mataram Moder. Padahal faktanya dia sendirilah orang yang meminta pasukannya untuk membakar pemukiman kerajaannya sendiri, dan untuk jaga-jaga apabila suatu saat dia dicurigai soal korban palsu diceritanya itu, si Izami sebelumnya malah sungguh-sungguh sudah menyiapkan mayat menggunakan semua penjahat yang ada di penjara dan tahanan perang yang dia punya, sehingga kesan kalau kerajaannya dibantai habis itu benar-benar terasa natural.
Raja kerajaan A :
"Astaga, sungguh biadab sekali, seharusnya menurut etika perang yang sudah disepekati bersama, kita tidak boleh menyerang disaat musuh beristirahat, apalagi sampai membantai penduduk seperti itu."
Raja kerajaan B :
"Tapi mereka masih membiarkan Izami dan beberapa pasukannya hidup seperti ini, jadi bukannya mereka masih bisa dikatakan cukup baik?" *sambil mengingat kedatangan Izami beberapa hari yang lalu bersama 100 pasukannya yang terlihat amburadul.
Raja kerajaan C :
"CUKUP BAIK MATAMU!!! MEREKA BARU SAJA MEMBUNUH BANYAK WARGA DAN PENDUDUKNYA!! KAU PIKIR SEORANG RAJA BISA HIDUP DENGAN TENANG SETELAH MENGALAMI KEJADIAN INI HAA?!! DIA SENGAJA DIBIARKAN HIDUP AGAR DIA HIDUP PENUH DENGAN PENYESALAN TAHU!! KENAPA KAU GAK PAHAM HAL SIMPLE BEGINIAN HAA?" *sambil memukul-mukul meja rapat.
King Izami "The random" :
"(Agar kesannya sebagian besar warga dan pasukanku dibantai, aku tidak membawa mereka semua kesini, tapi aku malah menyuruh mereka untuk berpencar ke berbagai daerah dalam bentuk kelompok kecil lalu menyebarkan isu kehancuran kerajaanku oleh kerajaan Mataram Modern yang biadab, dengan begitu mereka akan jadi makin di benci deh)"
Raja kerajaan D :
"Jadi, apa yang harus kita lakukan sekarang?"
Raja kerajaan E :
"Jujur saja aku tidak peduli karena ini bukan masalah kerajaanku, tapi melihat kebiadaban kerajan Mataram Modern ini, aku agak khawatir kalau suatu saat mereka menyetang wilayahku secara mendadak dengan beringas juga."
Raja kerajaan F :
"Karena itulah pada rapat ini kau mengajukan permintaan agar kita semua bersatu untuk menghancurkan negara Mataram Modern agar dia tidak melakukan hal yang sama pada kita. Apa aku salah king Izami?" *sambil melirik ke arah Izami.
Mendengar hal yang ingin dia dengar itu, sambil tetap memasang wajah sedih, si Izami pun berkhotbah lagi.
Izami :
"Tentu saja para raja sekalian, cukup kerajaanku saja yang menjadi korban terakhir dari pembantaian biadab kerajaan Mataram Modern, karena itu mari secepatnya kita selesaikan masalah ini dengan menghancurkan kerajaan itu agar para penduduk kalian bisa hidup dengan tenang tanpa ancaman!! Jangan sampai ada warga tak berdosa lagi dari negara kita yang mati karena keserakahan mereka!!"
...
...
Dan akhirnya, setelah berbincang-bincang sedikit mengenai keputusan yang akan dibuat, para raja pun setuju untuk menghancurkan kerajaan Mataram Modern bersama-sama.
Moral value :
"CARA PALING AMPUH UNTUK MEMBUAT HIDUP MUSUH KACAU TANPA MENYENTUHNYA ADALAH DENGAN MEMBUAT SEMUANYA MENJADI MUSUHNYA"
~Izami 177013
[NGAWUR/GAK JELAS]