Fruit 1473: Tentu Saja Menjadi Budak Binalnya
"Aku masih berbaik hati padamu. Bertobat dan menjadi budak kami atau mati saja bersama bosmu." Jovano memberikan pilihan yang membuat adik dan kedua istrinya melotot kaget.
Hal itu sangat tidak disangka sama sekali oleh semua anggota timnya.
"Jo! Kenapa begitu?" Serafima sudah melotot ganas, kepalanya sudah dipenuhi dengan dugaan-dugaan tak menyenangkan.
"Jo, kau yakin?" Shona lebih tenang menanyakannya meski ada kerut di keningnya.
"Kak Jo! Kok malah kasi opsi ke dia, sih? Dia harus dibunuh, dimusnahkan, Kak!" Zivena sama bersemangatnya ketika menyampaikan protes pada Jovano.
Hanya Gavin yang diam menunduk dan tidak berkata apa-apa. Wei Long juga diam meski menggeleng-gelengkan kepala dengan heran.