Fruit 1197: Gazum Sekarat
Andrea muncul di Cosmo sendirian saja dan segera mendekat ke Gazum. "Bagaimana keadaan dia?"
Shona memandang Andrea dengan tatapan putus asa. "Lukanya terlalu parah, Aunty."
Andrea mendekat ke Gazum yang diletakkan di rumput pendek depan pondok hunian Cosmo. "Gazum, buruan makan ini dulu!" Andrea segera mengeluarkan pil buatannya dan meminta Gazum membuka paruh.
Tapi, sang Rajawali Angin tidak juga merespon Andrea. Dia masih tergeletak di sisa kesadaran dirinya. Napasnya seolah bisa sewaktu-waktu putus tanpa bisa diduga.
Tidak adanya respon dari Gazum membuat Andrea sedih dan kalut. Sembari menahan air matanya, Andrea membelai paruh Gazum, mencoba membuka paruh itu menggunakan kelembutan. Tapi sayang sekali, paruh itu bagai terkunci kuat.
"Ayo, Gaz! Buka dong paruh kamu. Makan ini, Gaz!" Suara Andrea bergetar karena menahan tangis. "Kamu harus bertahan, Gaz!"