Fruit 1056: Ratu Ivy
"Hime ... Ivy-hime ... aku mencintaimu ... errrmmghhh ..." Dengan sebuah dorongan, Danang mendesakkan miliknya ke celah sempit Ivy.
Usai mengatakan itu, Danang pun mulai memasukkan batang ajaib dia ke liang intim Ivy, masuk dan masuk ....
"Rrrghhh ..." Ivy menggigit gerahamnya untuk menahan rasa menyengat di selatan sana.
"Maaf, Ivy sayank ... apakah sakit sekali? Atau tidak usah saja, yah?" Danang jadi tak tega karena melihat Ivy seperti sangat kesakitan.
"Ti-tidak apa-apa, Om ..." Ivy menjawab dan satu tangan dia mengelus rahang Danang. Mengatur napas beberapa detik, dia pun memaksakan diri tersenyum agar Danang tidak khawatir. "Om ... teruskan. Aku ingin menjadi milik Om dan Om menjadi milikku."
Pandangan mata mereka saling terajut dan karena melihat Ivy begitu manis mengatakan itu, Danang mulai terliputi hasratnya kembali. "Iya, sayank ... aku memang milikmu."