Fruit 509: Morning Surprise
"Ada apa, Rea honey?" tanya Giorge sambil keluar dari ruang makan menggandeng Ivy yang telah menyelesaikan sarapan paginya dibantu oleh sang ayah.
"Ini loh, Gio, si Jo malah mo jadi Naruto!" Andrea memijit keningnya.
"Hah? Naruto?" ulang Giorge menggunakan nada tanya, kemudian memandang anak lelakinya.
"Please, Poppa, don't believe Mommy. Dia selalu saja berlebihan jika bicara sesuatu." Jovano ganti memutar bola matanya.
Andrea ingin menggeram saking kesalnya. "Lah, tadi kamu bilang itu apa tuh… ninja… kamu mo ikut klub yang belajar ciat-ciat kayak ninja, iya kan?" Ia tidak terima dikatakan berlebihan jika bicara.
"Hanya mempelajari seni bela dirinya saja, Mom," sangkal Jovano. "Bukan berarti aku akan menjadi shinobi alias ninja." Jovano mendekat ke Ivy dan mengusap-usap pipi lembut adiknya sebelum mengecup di sana.