Fruit 423: Nu Life (Again)
"Ndre, mau ikut belanja?" Shelly sudah bersiap pergi ke supermarket.
"Gak, beb. Hari ini ada presentasi." Andrea mengemasi map kerjanya dan menyiapkan tas. Tidak lupa dia mengecek ulang barang bawaannya. Tas biasa dan sebuah tas file forlder.
"Oh, ya udah, met sukses presentasinya, Ndre. Aku pergi ama Kenzodan Jovano, yah!" Shelly memeluk sahabatnya, dibalas penuh sayang oleh Andrea.
"Iya, beb. Ati-ati di sana." Andrea lepaskan pelukan. Shelly tersenyum. Namun, itu justru menambah sesak dada Andrea. "Beb..."
"Humm?" Shelly menyahut.
"Maaf, yah..." lirih Andrea penuh dengan raut penyesalan.
"Tsk, Ndre... udah berapa kali aku bilang, itu bukan salah kamu." Gadis manis itu menyentuh ringan lengan sang sahabat.
"Tapi gue—"
"Ssshh... aku nggak mau bahas itu terus, ah! Udah berlalu juga, kan. Toh, sejak itu Kenzo jadi makin sayang ama aku, hehe..."