Catty berjalan menyusuri lorong gelap dan masuk ke sebuah pintu besi yang langsung mengantarkannya pada bangunan yang merupakan kasino mewah. Pintu yang ia lewati tadi adalah pintu masuk dari bagian belakang gedung, yang mengetahui pintu itu harusnya hanya orang-orang yang bekerja di sana.
Dengan langkah biasa yang sedikit dibuat-buat, Catty berjalan melewati lautan manusia yang sedang duduk di bangku masing-masing pada meja-meja yang menyediakan berbagai macam permainan judi. Seperti biasa, meski hanya dengan langkah biasa, Catty mampu membuat setiap pasang mata yang melihatnya terpesona. Tak sedikit yang menelan ludah mereka melihat tubuh Catty yang lumayan sintal dengan garis S yang cukup tegas itu.
Ditambah wajahnya yang begitu menawan, tentu saja Catty sudah seperti paket lengkap keindahan bagi siapa saja yang melihatnya.