Satya kemudian memberi file tersebut kepada perempuan yang berada di sampingnya dan kemudian pergi meninggalkan mereka berdua. "Jadi apa kalian yang membawa Ibu Wenda?" tanya Leo curiga.
Satya tersenyum. "Kami tidak membawa Nyonya Chika secara paksa. Dia yang meminta kami dan sebagai penyedia jasa kami harus membantu klien." Leo terkejut. Satya sama sekali tak menutupi hal ini dari Leo dan membuat bingung pria itu.
"Kenapa kau melakukannya? Karena kalian membawa Nyonya Chika, anaknya Wenda sangat sedih!" seru Leo emosi.
"Maaf Tuan tapi saya tidak punya jawaban untuk pertanyaan anda," kata Satya tenang. Kali ini emosi Leo sudah tak bisa dikendalikan.
Segera kerah Satya ditarik ke depan mendekat agar dia bisa melihat lebih dekat kemarahan Leo. "Kalian pikir, kalian bisa lolos semudah itu! Akan ada polisi yang menginginkan keterangan kalian. Kalian pasti akan dipenjara!" masih dengan nada satu oktaf Leo berseru, mengancam Satya.