" Tuan Hadi, seseorang menunggumu "ucap sang sipir yang membuka pintu penjara di mana Tuan Hadi berada saat ini, dan Tuan Hadi pun terkejut Siapa kira-kira yang berkunjung padanya dan semoga itu adalah Mega kekasihnya.
" Terima kasih Pak Sipir...,, Jawab Tuan Hadi yang mengikuti sang penjaga penjara ini menuju ruang tunggu di mana Sandy berada saat ini, ia memakai tudung yang diikatkan di leher dan kacamata besar yang hampir menutupi seluruh wajahnya, Sandy terlihat seperti seorang yang bersembunyi, dan tidak ingin mereka mengenali dirinya.
ketika memasuki ruang tunggu Tuan Hadi melihat itu adalah Sandy menunggunya, bukan Mega kekasihnya, Ia tersenyum licik dengan penuh dendam yang dalam pada sendi, semua ini adalah perbuatannya, namun ia harus bungkam dan Tutup mulut, bahkan rumah tangganya telah hancur dan yang lebih menyakitkan Tuan Hadi, iya belum tahu di mana keberadaan Mega saat ini.