Chereads / Extreme Love- Indonesia / Chapter 41 - Suka Cita..

Chapter 41 - Suka Cita..

ibu...?

Apa yang harus ku berikan pada Ruby..? Tanya Martin pada Diana Ibu Sambungnya.

"berikan Juss Mangga ini untuk Meredakan Mualnya, ibu rasa Istrimu Sedang Hamil muda..!" Ucap Diana.

"Benarkah Bu, oh Aku tidak Sabar mendengar Hasil Pemeriksaan Dokter Merry..!" Ucap Martin.

"Ya sudah Ayo cepat berikan Juss itu, susunya nanti saja yang penting ada sesuatu yang masuk ke lambungnya..!" Ucap Diana.

Martin Pun yang biasanya tidak pernah membawa "Juss" atau apapun untuk Ruby , kini Ia Sendiri yang mengambilnya Ke bawah beruntungnya Ada Diana Ibu Sambungnya, kalau tidak' bisa di pastikan dapur itu sudah berantakan di buat Martin.

Martin Membawa Segelas Juss hasil buatannya di bantu Diana itu ke kamar, terlihat Ruby Sudah di Pasangkan Selang Infus, sebab Ia Sangat Lemah Sekali dengan Wajah yang masih Pucat Pasi itu, terkulai Lemah.

"Dokter bagaimana keadaan Istri ku..?" Tanya Martin.

Dokter Merry seperti Memiliki dendam sendiri melihat si pesolek Martin Ini, Sebab dulu saat Ruby habis di perkosanya tanpa henti Dokter Merry lah yang menolongnya, sebagai Wanita meski Dokter sekalipun, Dokter Merry sangat Kesal Melihat Sesamanya di perlakukan Tidak Manusiawi seperti Itu.

"Tuan Martin, aku peringatkan Istri Anda saat ini sedang Mengandung dan hamil Muda,masa Kehamilan ini sangat rentan dengan keguguran, apabila Anda tidak bisa menahan Hasrat Seksual Anda yang begitu besar itu, meski Anda seorang Maniak sekalipun Lakukan itu Pada PSK, BUKAN PADA ISTRI ANDA....!!!! peringatan keras Dokter Merry.

"Ya Tuhan, Dokter Merry sungguh aku telah berubah, Aku belajar menjadi lebih baik lagi, Andapun harus memberiku banyak kesempatan kedua, Tuhan saja maha Pemaaf, saya berjanji memperlakukan Istri saya dengan Sangat Baik, Anda bisa Menjadi Saksinya, Apalagi istriku sedang Mengandung Aku makin menyayanginya...!" penjelasan Martin.

"Hemm....

Baik Tuan Martin, saya akan mengawasi Anda, kalau Anda masih menyiksa istri Anda saya sendiri yang akan menggugat Anda sebagai seorang Psikopat yang menyiksa Istrinya...!" Ancam Dokter Merry.

"Aku Berjanji...!!!

Ucap Martin yang sangat frustasi dituduh Dokter Merry, Ternyata begini rasanya harus meyakinkan seseorang yang tidak percaya padamu,yang di akibat kan kesalahan di masa lalu.

"Baik, Tuan Martin...? Tolong jaga istri Anda baik-baik ia mengandung anak Anda, Ini obat Mualnya, ini obat Nyerinya, ini vitamin yang harus di minum Setiap Hari agar janinnya berkembang, dan Jangan Lupa Nyonya Martin Anda Pun Harus Makan meski hanya sedikit paksakan..!" Ucap Dokter Merry.

"Baik Dokter, Terima Kasih..!"Ucap Ruby.

Dokter Merry di Antar Martin Ke bawah, dan Ia Pun Segera Pulang.

Diana Ibu Sambungnya penasaran bertanya pada Martin hasil pemeriksaan Istrinya itu.

"Bagaimana Martin..? apa kata dokter..? Tanya Diana.

"Ruby Mengandung Bu....!" Ucap Martin Antusias.

"Sudah Ku duga....,,ya sudah jaga Istrimu Baik-baik...!" Pinta Diana.

"Baik Bu, aku ke atas dulu..!" Ucap Martin Antusias.

Martin sedikit berlari ke atas dengan Sangat gembira menghampiri istrinya Ini, Mengecup Dahinya Ruby "terima kasih sayang telah memberiku kabar baik ini, kita akan memiliki Bayi sayaaang...?"Ucap Martin yang sangat gembira ini.

"Ya, Aku Sangat Bersyukur Pada Tuhan aku bisa mengandung Lagi.., heggg,heeggg.....Sayang bantu aku ke Toilet aku Mual sekali..!" Pinta Ruby.

"Di sini saja...,, Ayoo Keluarkan Sayang...!"Pinta Martin yang mengambil kantung untuk Ruby Muntah, dan Ruby Pun Tidak mengeluarkan apapun dari Dalam Perutnya hanya liur saja, Ia mual tanpa mengeluarkan isi perut nya, wajahnya Makin Pucat.

"Sayang minum jussnya ya...ini mungkin menghilangkan Mualnya..!" Ucap Martin.

Ia berjongkok seperti sedang menjaga bayi saja, Seorang Martin yang notabene Seorang CEO dan Founder beberapa perusahaan nya kini, berjongkok di dekat Istrinya yang mual parah Ini, akibat kehamilannya.

"oh, ini lebih baik....! Ucap Ruby.

"Apa lagi yang harus ku lakukan..?Tanya Martin.