"Apa maksudmu?" tanya Hans, tercengang mendengar penuturan Steven.
"Apakah perkataanku tadi kurang jelas, atau karena kau yang terlalu sulit untuk menerimanya?" tanya Steven. "Sebentar... Yang kudengar, Anda adalah orang yang sangat jenius. Kenapa pernyataan seperti tadi yang sudah sangat detail, Anda masih saja tidak mengerti?" tambah Steven.
"Kau...." Hans bangkit dan menarik kerah baju Steven.
"Tuan Hans, jaga perilaku Anda," hardik Andi. Ia tiba-tiba masuk.
Namun, Steven mengangkat tangannya, menghentikan Andi dan menyuruhnya keluar.
"Pangeran... Anda..." Andi cukup sulit mengerti jalan pikiran Steven.
"Keluar..." ucap Steven lagi.