( ON MY WEDDING DAY/ DI HARI PERNIKAHAN KU)
Jihan merasa bersalah karena baru tahu kabar putri sakit dan di rawat di rumah sakit usai pulang kerja dari ayah harith dan bibi Ela.
" Maaf ya Jihan!! Bukan maksud nya bibi melupakan Jihan dengan baru kasih kabar sekarang. Tapi bibi Ela benar lupa banget. Efek cemas dan panik karena mba putri pingsan" ujar bibi Ela memberitahu.
" Iya tak apa-apa bibi Ela. Maaf juga aku yang tadi agak berteriak sama ayah dan juga bibi Ela karena merasa terkejut dengan berita bahwa putri sedang sakit dan di rawat di rumah sakit." ujar Jihan merasa bersalah.
" Iya tak apa-apa kok Jihan. Ayah juga sama kaya bibi Ela. Kalo sudah panik dan cemas pasti seringkali lupa buat kasih kabar" ujar ayah harith membela bibi Ela.
" Ayah sudah makan malam?? Kalo belum kita makan bareng yuk?!' ujar Jihan bertanya.
" Ayah belum makan malam. Boleh. Emang bibi masak apa hari ini?!" ujar ayah harith sambil bergegas menuju ruang makan.
