Pagi hari itu kediaman rumah Rojali tampak tidak seperti biasanya, diteras depan rumah terlihat Arvita yang sedang berbincang dengan ayahnya. Menceritakan kejadian yang ia alami belakangan ini, termasuk dengan video "Si Asep" yang sudah cukup membuat nama Arvita menjadi dikenal banyak orang.
"Aduh... Vita, enyak kok jadi khawatir sama lu sekarang." Ucap Rohimah yang baru saja muncul, dengan sepiring gorengan singkong yang masih mengepul panas. Ia letakkan pada meja kesayangan Rojali, dan setelahnya ia duduk disamping Rojali.
"Dulu waktu lu masih sekolah, enyak khawatir karena tiap hari berantem aja kerjaannya. Sekarang? Hhh..." Rohimah mengelus dadanya, dan melirik kearah suaminya dengan tatapan yang penuh arti.
"Sekarang apa nyak?" Tanya Arvita yang menjadi penasaran.