KAMAR HOTEL DI KOTA PARIS
Tara baru saja bangun tidur, dia menuju kamar mandi" aku ingin berendam air hangat sambil memikirkan bagaimana cara membalas perlakuan mereka tadi malam"
Tara berendam sekitar 30 menit kemudian keluar dari kamar mandi untuk bersiap berdandan cantik dan memakai pakaian terbaik yang dia miliki untuk menemui Yohan.
Tara berlenggak lenggok di depan cermin untuk memastikan penampilan ia kali ini sudah sempurna" Tara kamu memang cantik, kali ini kamu harus berhasil meraih hati Yohan. oke..." Tara berbicara dengan dirinya sendiri di depan cermin seperti orang gila.
Tara turun ke lobby hotel untuk sarapan pagi. Tara mencoba menelpon Yohan " Nomor yang anda hubungi sedang di luar jangkauan...sial kenapa handphone Yohan tidak aktif, tidak apa-apa aku bisa langsung ke kamar Yohan saja"
Tara berjalan menuju ke kamar Yohan dan mengetuk pintu kamar beberapa kali. Ceklak...pintu dibuka, alangkah kagetnya Tara melihat yang keluar dari kamar itu bukanlah Yohan tetapi laki-laki lain.
Tara bertanya kepada laki-laki itu, apakah ini adalah kamar Yohan. laki-laki itu menjelaskan bahwa itu adalah kamar dia bukan kamar Yohan seperti yang di katakan oleh Tara.
Tara masih saja berfikir, mungkin saja dia hanya salah kamar" Sial...apa mungkin aku salah mengingat nomer kamar Yohan, jelas-jelas kemarin malam aku melihatnya masuk ke kamar itu".
Tara mendatangi resepsionis hotel berpura-pura bertanya, apakah ada pesan untuk dari Yohan. Menurut Tara resepsionis itu tidak akan curiga karena wajah Tara mirip dengan Tiara.
Resepsionis itu menjelaskan bahwa tidak ada pesan dari Mr. Yohan untuk nona Tiara ataupun Tara.
Tara bertanya lagi kira-kira apa Mr. Yohan akan kembali ke kamarnya, resepsionis itu menjelaskan lagi kepada Tara, jika itu sepertinya tidak akan terjadi karena Mr. Yohan baru saja cek out tadi pagi.
Tara sepertinya tersambar petir. "Sial! lagi-lagi aku di kelabui oleh mereka" Tara bergegas kembali ke kamarnya dan memesan tiket penerbangan secara online, tetapi sayangnya penerbangan untuk hari ini sudah penuh dan baru ada besok siang.
"Sial! Benar-benar sial, aku terpaksa pulang besok. yah lumayan juga, aku bisa sepuasnya jalan-jalan keliling kota Paris hari ini.
Tara menghabiskan seharian waktunya untuk mengunjungi beberapa tempat wisata di kota Paris ini mulai dari menara Eiffel dan tempat-tempat menarik lainnya.
Tak terasa hari sudah gelap, Tara kembali lagi ke hotel untuk istirahat dan menyiapkan koper untuk pulang besok.
BANDARA KOTA S
Tiara dan Yohan sudah sampai di bandara kota S, Yohan menelpon Steve untuk menjemput mereka seperti biasanya. setelah menerima telepon dari Yohan Steve segera meluncur ke bandara secepat mungkin yang dia bisa karena tuan dan nyonya besar keluarga Kim sudah menunggu ke datangan Presdir Kim Yohan.
Ya... keluarga besar sudah tiba dari luar negeri untuk menghadiri acara pesta ulang tahun perusahaan Lianxi Grup yang akan diadakan Minggu depan.
Inilah urusan pekerjaan yang mendesak yang dimaksud oleh Yohan, kedatangan keluarganya memang 3 hari lebih awal dari perkiraan Yohan.
Selain untuk menghadiri acara ulang tahun perusahaan Lianxi Grup, Yohan yakin pasti mereka juga pasti akan memaksa Yohan untuk segera menikah. sebagai pewaris utama keluarga Kim memang sudah seharusnya Yohan menikah di usianya yang sudah cukup matang dan segera memiliki keturunan sebagai penerus keluarga Kim dan juga pewaris perusahaan Lianxi Grup.
-----------------------
Hai readers.....
kita bertemu lagi dengan cerita terbaruku ...semoga suka dengan chapter kali ini. Jangan lupa kirimkan sebagai bentuk dukungan kepada penulis ya, maaf jika mungkin masih banyak salah penulisan dan ejaan ;
1. Kado (Gift)
2. power stone (PS)
3. review/ Ulasan 5 bintang
4. jejak cantik dengan komentar positif.
Terimakasih kepada reader yang sudah setia dan mengirimkan 4 poin diatas untuk novel ini, semangat!
Jangan lupa baca karya novel saya yang lain ya, yang gak kalah seru dan membuat penasaran dan dag dig dug he....he... terimakasih.
1. GADIS TOMBOMANISKU (SI TOMBOY MANIS)
See you next day, I LOVE YOU ALL....