Usai saling melahap dengan puas, Deana dan Pino membersihkan diri kemudian keluar dari kamar menuju meja makan.
Di sana sudah tidak ada orang. Hanya meja yang penuh oleh makanan saja.
"Loh? Udah selesai makan malamnya, Mom?" tanya Deana yang kini duduk di kursi bersama Pino.
"Udah. Dikira kalian tidur. Makanya nggak nungguin." jawab Cecil tak acuh sambil bolak-balik membawa gelas dan teko yang berisi air sirup dingin.
"Mau ih sirupnya." ujar Deana kala Cecil ingin berlalu keluar dari dapur.
"Makan nasi dulu, kak, nanti sakit perut. Ini sirup orange."
"Iya, mau segelas."
Cecil menuangkan sirup ke dalam gelas yang Deana sodorkan. "Pin, lihatin ya, nanti malah minum duluan nggak makan nasi."
Pino mengangguk. Sedangkan Deana mencibir sambil meletakkan gelasnya di atas meja.
"Banyak banget Mommy delivery." keluh Deana kala matanya menatap meja makan yang hampir penuh.