Dia adalah seorang pria, dan selama tujuh tahun ini, dia benar-benar menjalani kehidupan yang hampir pantang menyerah.
Dia selalu bekerja keras untuk usaha dan mencari Xiaoyang, dan setiap hari penuh dengan waktu.
Dia tidak berani mengosongkannya.
Jika tidak, dia akan menanggung rasa sakit karena dia menghilang, dan dia akan menggunakan banyak pekerjaan untuk melumpuhkan dirinya.
Dalam tujuh tahun terakhir, ada banyak wanita yang ingin menempelkannya, tetapi dia sama sekali tidak tertarik. Ketika dia melihat mereka terkadang dengan sengaja menyenangkan dirinya sendiri, wajahnya yang dulu pernah muncul di benaknya.
Senyum manisnya, auranya yang sengaja dihalangi, dan penampilannya yang tak terhitung jumlahnya telah tertanam dalam di lubuk hatinya, di dalam tulangnya, dan di dalam jiwanya.
Setiap kali dia memikirkannya, hatinya terasa sangat sakit.
Meski banyak orang juga mengatakan kepadanya bahwa sudah tujuh tahun, biarkan saja.