Mata Xiaokai terbelalak lebar saat melihat sosok yang berdiri di depan pintu adalah robot berwarna perak dengan tinggi yang hampir sama dengannya.
Ketika robot tersebut melihat Xiaokai, mata hitamnya tampak bergerak menatap wajah dan mata Xiaokai, kemudian menundukkan kepala dengan fleksibel lalu berkata dengan hormat, "Apa kabar, Tuan Kecil."
Xiaokai membuka mulutnya dan tampak tidak percaya, "Apa kamu memanggilku Tuan Kecil?"
"Iya, Tuan Kecil." Robot itu mengulurkan tangan kanannya ke arah Xiaokai, "Aku sangat senang bisa bertemu denganmu, namaku ada Xiaokai Kecil."
Xiaokai pun terkejut.
"Tuan kecil, kamu kelihatannya sedang sedih, apakah kamu mau mendengarkanku bernyanyi atau menari?"
Xiaokai yang melihat robot itu agak mirip dengannya pun mengerutkan keningnya, "Aku ingin melihat tari jalanan."
