Nan Zhi melihat Gu Sheng yang sepertinya tidak ingat dengan kancing baju itu, dia pun menarik kembali kancing itu lalu tersenyum seraya berkata dengan pelan, "Ini adalah kancing keberuntunganku, aku mengeluarkannya karena ingin memperlihatkannya kepada Kak Gu Sheng."
Gu Sheng mengambil gelas teh dan meminumnya seteguk, "Aku kira kamu ingin memberiku sebuah kancing."
Kelihatannya pria itu tidak memiliki kesan apapun terhadap kancing tersebut.
Nan Zhi menutup matanya, dia merasa sedikit kecewa.
"Kak Gu Sheng, tolong jaga Xiaokai, aku ke toilet sebentar."
Nan Zhi merasa ada tatapan yang tajam dari belakang, dia ingin mencuci mukanya tapi dia tak menyangka kalau dia harus melewati Mu Sihan dan wanita keturunan asing yang cantik itu untuk pergi ke toilet.
Nan Zhi sudah berdiri, dia akan terlihat sengaja menghindar jika duduk kembali. Jadi dia hanya bisa bersikap seolah tak ada masalah dan terus berjalan.