Tangan Nan Zhi tampak berlumuran darah.
Dia pun menjadi sangat terkejut dan hampir pingsan.
"Punggungmu terluka?" Dan lukanya sangat parah!
Badan Mu Sihan yang bersandar di pundak kecil Nan Zhi pun terlihat gemetaran. Wajah tampan pria itu tenggelam di dalam leher Nan Zhi sambil berkata, "Tidak apa-apa, besok pagi Yi Fan seharusnya bisa datang ke sini."
Tatapan mata Nan Zhi terlihat gemetaran, "Aku akan membantumu duduk terlebih dahulu."
"Sudah dibilang tidak apa-apa …."
"Mu Sihan!" Nan Zhi mengerutkan dahinya, raut wajahnya berubah menjadi dingin, "Aku menyuruhmu duduk!"
Mu Sihan melihat wanita ini tiba-tiba menjadi semakin berani dan galak, "Kamu sudah semakin berani ya?"
Nan Zhi melotot dan berkata, "Duduk."
Nan Zhi memaksa Mu Sihan untuk duduk di samping api, setelah itu dia tampak mengepalkan tangannya dengan erat saat melihat luka di punggung Mu Sihan yang berlumuran darah.
