Saat seperti mendengar perkataan Nan Zhi, wajah tampan nan pucat pria itu menjadi suram.
Tatapan matanya terlihat tajam dan dingin saat menatap Nan Zhi. Tadinya ia mengulurkan tangannya, tapi kini ia menarik kembali tangannya dan mengepalkan tangannya, "Nan Zhi, apa yang kamu katakan saat kita berada di ruang belajarku? Kamu mengatakan bahwa hubungan di antara pria dan wanita bukan hanya cinta, dan perasaanmu terhadap Kak Gu Sheng mu hanyalah perasaan bersyukur dan berterima kasih. Tapi tingkahmu di kapal pesiar menunjukkan kalau kamu bukan hanya menganggapnya orang yang pernah menolongmu saja."
Setiap kali Nan Zhi mendengar Mu Sihan memanggil nama lengkapnya, ia selalu merasa tidak nyaman, bulu kuduknya mulai berdiri.
Nan Zhi tidak bisa melihat dengan jelas raut wajah lelaki itu, tapi dia bisa merasakan tatapan dingin dari pria itu.
